Diduga terjadi Kongkalingkong Anggaran 12 M Mega Proyek Patung TY tak tau kemana
MINSEL, DETIKAWANUA.COM – Kajian Teknis dan Analisis bagian dari penelitian estimasi anggaran dalam menentukan satu kegiatan proyek , anggaran penelitian tersebut bukan sedikit untuk mendatangkan ahli , peralatan dan administrasi lainnya yang dibutuhkan dalam mendukung terlaksananya proyek tersebut
Salah satu proyek fantastis yang akan dibangun di Lokasi Sasayaban sesuai dengan harapan Bupati Minsel CEP saat pencanangan lokasi Agro Ekowisata Sasayaban sebagai salah satu tujuan wisata menarik di Minsel pada 3 tahun lalu
Adapun rencana besar ini ditindak lanjuti oleh mantan Kadis PU Rudy Tumiwa yang sekarang menjabat Kaban Penanggulangan Bencana Minsel, dikatakan Tumiwa Di bukit Sasayaban akan dibangun Patung Tuhan Yesus ( PTY ) dengan tinggi 12 meter ditambah kontruksinya setinggi 9 meter. Total ketinggian keseluruhan monumen tersebut akan mencapai 21 meter,
Rudy menjelaskan bahwa saat ini salah satu mega proyek di Minsel itu telah disiapkan dana awal senilai Rp.16,5 miliar dari sekitar 50 miliar yang akan di butuhkan merampungkan destinasi wisata religius buatan itu yang representatif dan one stop service itu.
Dia mengatakan bahwa secara fisik proyek itu menempati lahan seluas 4 hektar dengan bangunan utama berupa patung Tuhan Yesus setinggi 25 meter dengan kontruksi khusus yakni di bawah atau sekitar patungTuhan Yesus itu akan bangunan tempat khusus yang bernuansa religius yakni releief masa penciptaan bumi dan isinya, relief Via De Lorosa hingga relief sejarah Injil masuk tanah Minahasa dan Minsel.”Kesan dan pesan sejarah religius akan benar-benar menjadi ornamen yang akan mewarnai objek wisata yang berjarak sekitar 50 Km dari kota Manado itu” tegas Rudy.seperti dilansir beberapa media online
Informasi yang diterima media ini dari salah satu Tokoh masyarakat ( Tomas )sekaligus pensionan ASN Minsel dengan jabatan strategis dijamannya menuturkan Anggaran Patung Relegi ini memang sudah ada tapi setau saya itu terjadi pergeseran namun persoalannya pergeseran tidak melewati pembahasan di DPRD Minsel dan Anggaran tersebut digunakan untuk kegiatan tak terduga dengan status PL ( Penunujukan Langsung ) di Dinas PU
” yah.. Memang ada pergeseran tapi tanpa prosedur yang semenstinya di DPRD Minsel, karena anggaran yang akan digeser ini bukan kecil yaitu sekitar 12 M , maka harusnya diajukan kembali dan diputuskan di Legislatif akan ada dasar hukumnya, ucap Tomas yang namanya tak bisa di publis
Kadis PU Minsel Ventje Karouwan pekan lalu saat menerima media ini mengaku terkait rencana pembangunan patung Tuhan Yesus memang anggarannya sudah tidak ada ,dan ini akan dikaji kembali ,menjawab soal anggaran yang sudah ditata Tahun 2017/2018 lalu Kadis Ven sapaanya mengaku itu sudah digeser
” Anggarannya sudah tidak ada , kan.. Itu sudah digeser ke kegiatan lain dan nanti akan di kaji kembali disesuaikan dengan program ibu Bupati yaitu Sasayaban Park yang rencananya pertengahan Tahun depan.ucap Ventje
Beberapa Anggota Dewan ( AngDew ) lama yang namanya tak ingin dipublis karena konsen menunggu kejelasan AKD , ditanya terkait hal tersebut mengaku bingung dengan mega proyek yang gagal tanpa kajian matang yang harusnya fokus anggaran dan eksekusinya jelas
( Vandytrisno )
