Nampak DPP HMP Indonesia
Bogor, detiKawanua.com – Usai digelar Musyawarah nasional (Munas) Ke VII, kini Dewan Pengurus Pusat (DPP) Himpunan Mahasiswa
Pascasarajana Indonesia (HMPI), resmi dilantik oleh Menteri Riset Teknologi dan
Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
Pascasarajana Indonesia (HMPI), resmi dilantik oleh Menteri Riset Teknologi dan
Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
Diketahui, tepat di Puncak Bogor, selain menggelar pelantikan DPP HMPI
yang diselenggara sejak Jum’at (11/11), agenda tersebut juga dirangkaikan dengan
Rapat kerja nasional (Rakernas), yang dijadwalkan 12- 13 November 2016.
yang diselenggara sejak Jum’at (11/11), agenda tersebut juga dirangkaikan dengan
Rapat kerja nasional (Rakernas), yang dijadwalkan 12- 13 November 2016.
Pada kesempatan itu, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI,
Prof. Muhammad Nasir, Ph.D, menyampaikan bahwa, “organisasi ini harus mendorong budaya riset
di perguruan tinggi, sehingga bangsa ini diharapkan bisa menjadi bangsa yang
memiliki tingkat indeks pembangunan manusia terbaik di kawasan asia pasifik,”
terang Prof,Nasir saat menyampaikan
sambutan.
Prof. Muhammad Nasir, Ph.D, menyampaikan bahwa, “organisasi ini harus mendorong budaya riset
di perguruan tinggi, sehingga bangsa ini diharapkan bisa menjadi bangsa yang
memiliki tingkat indeks pembangunan manusia terbaik di kawasan asia pasifik,”
terang Prof,Nasir saat menyampaikan
sambutan.
Dengan begitu, lanjut Menteri, “secara tidak langsung mahasiswa
pascasarjana melahirkan gagasan solutif terhadap berbagai persoalan bangsa
tentunya dengan berbagai perspektif keilmuan,” katanya.
pascasarjana melahirkan gagasan solutif terhadap berbagai persoalan bangsa
tentunya dengan berbagai perspektif keilmuan,” katanya.
Sementara Ketua umum DPP HMPI, Andi Fajar Asti mengatakan, Indonesia
memiliki desain baru terkait eksistensi organisasi kedepan, “dimana terus memperkuat
konsolidasi keorganisasian, melahirkan gagasan konstruktif secara teruji
melalui riset dan publikasi ilmiah, pengembangan SDM dan tridarma perguruan
tinggi serta menjadi bagian dari solusi persoalan bangsa,” terang Ketum DPP
HMPI.
memiliki desain baru terkait eksistensi organisasi kedepan, “dimana terus memperkuat
konsolidasi keorganisasian, melahirkan gagasan konstruktif secara teruji
melalui riset dan publikasi ilmiah, pengembangan SDM dan tridarma perguruan
tinggi serta menjadi bagian dari solusi persoalan bangsa,” terang Ketum DPP
HMPI.
Andi menambahkan, jika Indonesia berkemajuan harus mampu mengawinkan
antara kepentingan pemerintah, pengusaha dan perguruan tinggi, “peran
pemerintah membackup pengusaha dan perguruan tinggi dalam bentuk kebijakan,
kemudian pengusaha membeli riset dari perguruan tinggi untuk kepentingan
industri, dan perguruan tinggi didorong untuk selalu melakukan riset dan
modifikasi teknologi untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa,”ujarnya.
antara kepentingan pemerintah, pengusaha dan perguruan tinggi, “peran
pemerintah membackup pengusaha dan perguruan tinggi dalam bentuk kebijakan,
kemudian pengusaha membeli riset dari perguruan tinggi untuk kepentingan
industri, dan perguruan tinggi didorong untuk selalu melakukan riset dan
modifikasi teknologi untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa,”ujarnya.
Tak hanya itu, mahasiswa magister FISIP UNMUL, Edwin Fadil Latif,
selaku Koordinator Wilayah (Korwil) Kalimantan DPP HMPI juga menyampaikan, bahwa
spirit generasi perlu diperluas dan dipertajam, dimana Kalimantan memiliki
banyak Perguruan Tinggi yang tentunya memilki banyak potensi Sumber Daya
Manusia (SDM), yang perlu dilakukannya
riset dalam mengisi dan mengawal pembangunan,
selaku Koordinator Wilayah (Korwil) Kalimantan DPP HMPI juga menyampaikan, bahwa
spirit generasi perlu diperluas dan dipertajam, dimana Kalimantan memiliki
banyak Perguruan Tinggi yang tentunya memilki banyak potensi Sumber Daya
Manusia (SDM), yang perlu dilakukannya
riset dalam mengisi dan mengawal pembangunan,
“disamping itu, SDM yang merupakan bagian dari kajian HMPI dengan
turut serta melakukan riset serta menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah
terhadap pengelolaan SDA yang ada. Oleh karena itu tahap konsolidasi awal
dengan melakukan pembentukan pada seluruh perguruan tinggi yang ada di
Kalimantan. sehingga jalur koordinasi dengan DPP HMPI serta kepada masing-masing
pemerintah daerah dan perguruan tinggi dapat terwujud, dengan tetap
mengedepankan riset yang terukur dan terarah,” tutup Eifal. (*/Tri)
turut serta melakukan riset serta menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah
terhadap pengelolaan SDA yang ada. Oleh karena itu tahap konsolidasi awal
dengan melakukan pembentukan pada seluruh perguruan tinggi yang ada di
Kalimantan. sehingga jalur koordinasi dengan DPP HMPI serta kepada masing-masing
pemerintah daerah dan perguruan tinggi dapat terwujud, dengan tetap
mengedepankan riset yang terukur dan terarah,” tutup Eifal. (*/Tri)