Bolmong, detiKawanua.com – Kendaraan dinas, peralatan komputer maupun aset bergerak lainnya, digunakan untuk publik bukan untuk kepentingan pribadi. Hal ini ditegaskan Wakil Bupati Bolmong Yanny Ronny Tuuk STh MM, beberapa waktu lalu.
Diakui Tuuk, ada sejumlah oknum pejabat dan mantan pejabat yang sengaja menahan kendaraan dinas maupun aset-aset negara untuk keperluan pribadi. “Banyak mobil dan motor yang digunakan untuk kepentingan pribadi,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, ada 3 mobil dinas dan puluhan motor diduga telah digelapkan oleh oknum pejabat maupun mantan pejabat. “Ada 3 mobil dan puluhan motor yang belum diketahui keberadaannya,” ungkap salah satu petugas penertiban aset.
Sementara itu, Kepala Bidang Aset DPPKAD Bolmong Steven Tandayu SE mengatakan, pihaknya bersama Satpol PP telah menelusuri keberadaan kendaraan dinas tersebut. “Kalau tidak dikembalikan terpaksa kami akan menggandeng aparat kepolisian untuk menarik paksa kendaraan dinas tersebut,” tutup Tandayu. (*/pbm/Try)