Manado, detiKawanua.com – Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw lebih populer dengan ODSK, mengunjungi wilayah Bolaang Mongondow dan Kota Kotamobagu, Sabtu- Senin (22-24/02/2020)
Dalam rangkaian kunjungan ini, ODSK disambut ribuan umat muslim di Kabupaten Bolaang Mongondow dari berbagai elemen penuh antusias menghadiri tasyakuran empat tahun kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven O.E. Kandowu yang digelar di lapangan depan kantor Bupati Bolmong, Sabtu (22/2/2020).
Sebelum dimulainya tasyakuran yang dirangkaikan dengan peringatan lsra Miraj Nabi Muhammad SAW 1441 H 2020 M dan Harla Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) ke-39 ini, semua area mulai dari pintu masuk hingga ke dalam tenda yang disiapkan panitia, penuh sesak dengan umat muslim yang menghadiri kegiatan tersebut.
Dalam acara nampak hadir, jajaran Forkopimda, Sekdaprov Edwin Silangen, Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut dan Pemkab Bolmong.
Gubernur Olly mengaku bersyukur kepada Tuhan karena bisa bertemu dengan umat muslim Bolmong.
“Tentunya kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT karena sudah menghantar kita di tempat ini,” ucap Olly.
Ia mengatakan Sulut merupakan daerah yang dibangun di atas kemajemukan, dengan stabilitas keamanan yang terkendali. “Harmonisasi kehidupan masyarakat di tengah-tengah pluralitas tengah memposisikan Sulut sebagai daerah teraman di Indonesia yang dilandasi dengan hidup rukun dan damai di tengah perbedaan,” sambungnya.
Olly menuturkan, kehadirannya di Bolmong bersama jajaran Pemprov Sulut sebagai bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat. “Tugas pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat. Saya kira ini hal yang sangat baik bagi kita bagaimana komunikasi antara masyarakat dengan pemerintah sehingga terjalin hubungan yang baik , kalau hubungan itu baik berjalan terus seluruh pembangunan di Sulut pasti sukses,” ungkap Olly.
Sementara itu, Bupati Yasti mengapresiasi kemajuan Sulut selama 4 tahun di bawah kepemimpinan ODSK dengan jargon Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan dalam menurunkan angka kemiskinan di Sulut. “Jadi kalau angka kemiskinan disesuaikan dengan jargon itu untuk 5 tahun lagi maka bisa dipastikan tak akan ada lagi orang miskin di Sulut. Kuncinya kepemimpinan ODSK harus dilanjutkan lagi,” kata Yasti.
Lanjut Yasti, pembangunan infrastruktur di Bolmong juga selalu diperhatikan Gubernur Olly. Angggaran waduk yang sebelumnya hanya mendapat dana Rp 800 milliar, kini bertambah naik drastis jadi Rp 1,9 triliun.
“Tak hanya itu, pertumbuhan ekonomi Sulut pun berangsur bahkan di atas rata-rata tingkat pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya 5 persen. Jadi Kalau OD-SK lanjutkan kepemimpinan 5 tahun lagi, maka panjang landasan pacu Bandara Loloda Mokoagow dari 1800 meter bakal menjadi 3000 meter,” tandas Yasti.
Diketahui, dalam kunker ke Bolmong, Gubernur Olly memberikan sejumlah bantuan dari Pemprov Sulut bagi masyarakat Bolmong, diantaranya beras 20.020 kilogram, hibah uang Rp. 750 juta untuk LPTQ, hibah uang untuk DMI Sulut, penerangan jalan tenaga surya (40 titik) senilai Rp. 1 miliar, 1 unit bangunan pengolahan kelapa dan pompa air, bibit tanaman, pupuk dan berbagai bantuan lainnya.
Selain itu, Gubernur Olly bersama rombongan mengikuti sejumlah agenda lainnya di Bolmong, diantaranya HUT Jemaat GMIM Betlehem Durian Wilayah Sinonsayang, Peletakan Batu Pertama Pembangunan Konsistori GMIBM Siloam Nonapan, mengunjungi Jemaat GMIBM Imanuel Nonapan, penutupan Kegiatan Remaja Bermazmur GMIBM dan peletakan Batu Pertama Gereja GMIBM Nazareth Desa Ambang Dua.Kemudian, HUT GMIBM Wilayah Bolaang ke-15, Peresmian Menara Gereja GMIBM Hermon Baturapa, acara Tulude di GMIBM Eben Heazer Labuan Uki, Peletakan Batu Pertama Pastori GMIBM Trinitas, Inobonto dan peletakan batu pertama pembangunan Konsistori GMIBM Sion Langagon.
“Sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dalam rangka mensejahterakan masyarakat.
Saya kira hal-hal seperti ini menjadi berkat bagi kita dalam rangka melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita dalam membangun sarana dan prasarana rumah ibadah,” kata Olly saat menghadiri agenda pembangunan rumah ibadah di Bolmong.
“Karena kalau masyarakat sejahtera, jemaat sejahtera pasti gereja lebih sejahtera. Tidak setiap saat kita mendapatkan kesempatan membangun sarana prasarana rumah ibadah,” kuncinya.
Selanjutnya, Minggu (23/02/2020) Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey memberikan bantuan hibah uang dari Pemprov Sulut untuk GMIBM senilai Rp 500 juta yang ditandai dengan penandatanganan nota hibah yang dilaksanakan di GMIBM Paulus Pusian, Kabupaten Bolaang Mongondow.
Dalam penandatanganan nota hibah, nampak hadir Ketua TP PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Sekprov Edwin Silangen, Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow, jajaran Sinode GMIBM dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.
Pada kesempatan itu, Gubernur Olly menegaskan komitmen Pemprov Sulut untuk selalu hadir di tengah masyarakat Sulut. “Tugas dan tanggung jawab pemerintah hadir di tengah masyarakat, bagaimana memberikan ruang gerak bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan, bukan pemerintah hadir di tengah masyarakat untuk menyusahkan dan saya kira Pemerintah ODSK selama empat tahun kami menjalankan pemerintahan dengan visi misi kami sudah kami laksanakan dengan baik,” kata Olly.
Olly menyebut sejumlah pembangunan infrastruktur yang dikerjakan di Bolmong sebagai salah satu bukti komitmen tersebut.
“Pembangunan infrastruktur kita sudah selesaikan, di bidang kesehatan kita juga sudah membangun pusat kesehatan di daerah Bolmong Raya di Kota Kotamobagu, sudah ada rumah sakit,” ucap Olly.
“Ini suatu hal yang sangat baik. Itu tugas pemerintah harus menjalankan agar supaya masyarakat betul merasa terlayani,” sambungnya.
Lanjut Olly, melalui sinergitas Pemprov Sulut dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota maka pembangunan Sulut semakin maju dan sejahtera.
“Di bidang ekonomi secara merata pertumbuhan ekonomi baik di Sulut diatas rata-rata nasional dan saya kira ini tidak gampang menurunkan dua digit dalam kemiskinan. Menurunkan kemiskinan dua digit tidak sesederhana itu, tapi puji Tuhan karena dukungan masyarakat mau merubah dan pemerintah memberikan fasilitas sehingga hal ini bisa terwujud dalam empat tahun ini,” ungkap Olly.
“Dan sekali lagi itulah yang menjadi harapan kita kedepan, dukungan Pemkab Bolmong selama ini, masyarakat Bolmong , dan tokoh-tokoh agama gereja semua bekerjasama dengan pemerintah, saya kira semua akan berhasil karena banyak hal yang bisa kita kakukan bersama apabila kita semua sudah berdamai dengan Tuhan, berdamai dengan diri kita, berdamai dengan sesama dan berdamai dengan alam sekitar,” tutup Olly.
Diketahui, sebelum penandatanganan hibah di GMIBM Paulus Pusian, Gubernur Olly didampingi Walikota Kotamobagu Tatong Bara meresmikan Gedung Gereja GMIBM Musafir Genggulang Kotamobagu.
Selain itu Gubernur Sulut, Olly Dondokambey SE melakukan peresmian dan penandatanganan prasasti sejumlah proyek DAK Fisik 2019 SMA/SMK/SLB di wilayah Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Kota Kotamobagu, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Utara dan Sitaro yang dipusatkan di SMKS Cokroaminoto Kotamobagu pada Senin (24/02).
Gubernur Sulut didampingi Wakil Gubernur, Drs Steven Kandow, Sekretaris Provinsi Sulut, Edwin Silangen, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut, dr Grace Punuh MKes, para kepala Dinas dan Biro Provinsi Sulut, Para Kepala Cabang Dinas Pendidikan di Bolmong Raya, Kepala SMK Cokroaminoto Kotamobagu, A.S Malah ST, Para Kepala Sekolah di Bolmong Raya dan para Ketua dan pengurus MKKS SMA dan SMK Se-Sulut.
”Kalau mereka bilang tidak terjadi peningkatan pendidikan di Sulut, maka itu tidaklah benar dan itu hoax,” ungkap Gubernur Olly Dondokambey usai melakukan penandatanganan prasasti sejumlah sekolah.
Lanjut Olly, semua harus berkomitmen untuk membawah Sulut agar lebih hebat dan maju kedepan. ”Mutu pendidikan di Sulut akan meningkat kalau kita benar – benar kosentrasi maju bersama membangun pendidikan,” kata Olly.
”Para kepsek harus lahirkan sumber daya manusia unggul, menuju Sulut hebat dan Indonesia maju,” ungkap Gubernur.
Selain itu, Gubernur dan Wakil melakukan panen padi dan jagung di desa kopandakan 2 bersama kelompok tani dan nelayan se- kabupaten Bolmong di kecamatan lolayan, dihadiri ketua Tim penggerak PKK, Bupati dan Wakil Bupati Bolmong, wakil bupati, Sekretaris daerah Provinsi Sulut, anggota dewan kab.Bolmong, dandim bolmong, walikota dan wakil walikota kotamobagu, pejabat eselon 2 sulut, dan bolmong. Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyatakan bahwa kehadiran pemerintah untuk mensejahteraan rakyat, mari isi pembangunan oleh kita sendiri jangan dari luar.
Gubernur Sulut pada kesempatan ini memberikan bantuan dari Pemprov berupa bantuan benih jagung, power thresher, alat tanam, handsprayer, tr-4, UPH, benih cabe. Sekaligus Gubernur mencanangkan SIKOMANDAN (sapi kerbau komoditas andalan negeri) selanjutnya melakukan Panen Padi mengggunakan combine harvester Dan Panen jagung.
Bahkan disaat yang sama, Gubernur memberikan bantuan bagi nelayan yakni bantuan motor 15 PK dan Katinting 6,5 PK untuk kesejahteraan nelayan. (Advetorial)