Talaud, detiKawanua.com – Perkembangan dan Pelaksanaan Tugas dilingkup Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud terus dimatangkan. Hal tersebut dibuktikan ketika Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud, Petrus Simon Tuange, S.Sos, M.Si, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor)di Aula Kantor Bupati.
Tuange juga mengharapkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara(ASN)untuk tetap menjaga kedisiplinan dalam rangka pelayanan disetiap SKPD.
“Menyangkut TPP dan TBK harus dilakukan penataan kembali. Menyangkut TPP saya berupaya untuk dilakukan secara adil. Agar supaya tidak ada unsur kecemburuan diantara teman – teman ASN pada umumnya,” ujar Tuange.
Dalam upaya penghematan menyangkut perjalanan dinas. Ketika pekerjaan atau perjalanan dinas hanya diperuntukan 1 orang, itu jangan 2 atau 3 orang yang harus melakukan perjalanan dinas. “Saatnya kita harus melakukan penghematan anggaran,” ucapnya.
Terkait dengan pergeseran itu harus di laksanakan karena itu merupakan pintu masuk akan perkembangan daerah kita. “Kita harus punya target waktu kapan akan selesai. Pintu masuk ke APBD harus ada pergeseran,” imbunya.
Kepada seluruh Kepala Dinas/Badan untuk menindak lanjuti akan setiap proposal yang sudah dimasukkan di setiap kementerian. Dan itu harus ditindak lanjuti.
Saat ini daerah kita masih terhambat dengan pelayanan Bahan Bakar Minyak (BBM)terkait dengan Pertamina. Setiap pelayanannya disetiap wilayah Talaud masih sangat minim. Sehingga masyarakat kita sangat kewalahan. “Saya sudah melakukan pertemuan dengan PT. Pertamina Suluttenggo menyangkut penambahan kuota BBM di Talaud. Karena tugas dari pemerintah adalah pelayanan,” ucap Tuange.
Saat ini kita menghadapi pesta demokrasi menyangkut Pemilihan Kepala Daerah. Untuk itu, kami menghimbau kepada seluruh ASN untuk menjaga kenetralisasian. Kita harus jaga aturan terkait politik.
Pada awal bulan Maret ada kunjungan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di daerah kita. “Mari kita gunakan momentun ini, dalam rangka kunjungan Mendagri di daerah kita, guna percepatan akan pembangunan di Kabupaten Kepulauan Talaud,” ajak Tuange.
Agenda Rakor tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Asisten 1, Asisten 3, dan seluruh Kepala Dinas/Badan. (RhojakFM)