Bupati Boltim Sehan Landjar memberikan sambutan pada Jumbara IX.
Boltim, detiKawanua.com – Pemerintah Bolaang Mongondow Timur (Boltim) sukses menggelar Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) IX dan Pameran Pembangunan Desa tahun 2019, tepat di Lapangan Ibantong Desa Togid, Kecamatan Tutuyan yang resmi ditutup oleh Bupati Boltim Sehan Salim Landjar SH pada Sabtu (19/10) malam.
Dalam rangkaian penutupan Jumbara tersebut, usai menyanyikan lagu mars PKK, dilanjutkan dengan sambutan Bupati Sehan Salim Landjar SH, yang dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pihak penyelengara yang sudah ke-9 kalinya menyelenggarakan acara tersebut.
Pada kesempatan itu juga, dirinya mengingatkan agar terus meningkatkan ekonomi keluarga di masing-masing desa. Bupati memberikan apreseasi kepada TP-PKK yang telah membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan kegiatan itu, dimana desa dapat memperkenalkan program pembangunan di desanya.
“PKK desa harus mampu melaksanakan Pola Asuh Anak Remaja (PAAR). Para Kepala desa (Sangadi-red) agar semua PKK harus mampu menguasai PAAR. Saya juga memberikan apresiasi kepada Sangadi dan pengurus PKK Desa, karena dengan segala kekurangan mampu bersaing di tingkat provinsi,” ucap Bupati.
Lanjutnya, kegiatan ini jangan hanya dijadikan sebagai seremonial, tetapi kegiatan seperti ini kita jadikan guna meningkatkan kinerja kader PKK melalui pengelolaan Adminiatrasi PKK.
Usai sambutan Bupati, acara dilanjutkan dengan penyerahan hadiah uang tunai dan tropy bagi para pemenang lomba.
Turut hadir dalam acara dimaksud, Wakil Bupati Boltim Drs. Rusdi Gumalangit, Ketua DPRD Boltim Fuad Landjar SH, Anggota DPRD Boltim, Sekretaris Daerah (Sekda) Boltim Oskar Manoppo, perwakilan Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Para asisten, Kapolsek Urban Kotabunan Kompol Didi Prasongko, Ketua penggerak PKK Kabupaten Boltim Nursiwin Yunus Dunggio S.AP, Wakil Ketua penggerak PKK Boltim Titiek Sutanti Mamonto Spd, SKPD lingkup kabupaten Boltim, seluruh Camat se-Boltim, Sangadi dan aparat desa se-Boltim, beserta seluruh peserta lomba Jumbara dari masing-masing desa, tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tamu undangan lainnya.
(Fidh)
