Gubernur Sulut, OD saat sambutan pada ibadah Jumat Agung (Ist.)
Manado, detikawanua.com – Gubernur Sulut, Olly Dondokambey (OD) berharap kepada seluruh warga Gereja di Sulut untuk memiliki peran tanggung jawab dalam upaya memberikan pemahaman etika, moral dan spritual kepada sesama agar mampu menghadapi persoalan termasuk sosial, tidak hanya kemiskinan dan kebodohan namun berbagai tindakan negatif lain seperti perkelahian, narkoba dan seks bebas.
“Agar peran Gereja juga bisa mengangkat beban dari masyarakat terutama sosial,”terang OD, saat ibadah Jumat Agung di GMIM Maranahta Manado, Jumat kemarin.
Dirinya juga mengingatkan, kiranya semua tidak boleh menutup mata terhadap permasalahan sosial yang terjadi dilingkungan sekitar.
“Disinilah peran warga gereja menjadi penting untuk di kedepankan, sebagaimana Kristus yang telah relah berkorban menebus dosa dunia tanpa memandang siapa yang ditebus,”ingatnya.
Dimana tujuh arti dan makna penting dari pengorbanan Kristus di kayu salib bagi kita manusia yakni, kematiannya merupakan pengenapan janji Tuhan, kematian Kristus membuka pintu perdamaian bagi kita dengan Allah, kematian Kristus membuat kita dibenarkan.
“Kematian Kristus sebagai pengganti/penebusan bagi kita orang-orang berdosa, kematian Krisrus memberi kita keselamatan dan hidup yang kekal serta kematian Kristus membuka kesadaran kita, betapa besarnya Kasih Allah kepada kita yang rindu selalu dekat denganNya dan kematian Kristus membuat kita lebih kuat dalam menanggung penderitaan, mendewasakan dan menjadikan kita lebih utuh serta semakin di sempurnakan,”terang Gubernur.
Adapun Ibadah perayaan Jumat Agung tersebut dipimpin Pdt Ny Fransis Nayoan Tiwa STh MTh.
Reporter : IsJo