Gubernur Sulut, Olly Dondokambey saat memberikan sambutan pemerintah provinsi dan masyarakat Sulut.
Manado, detiKawanua.com – Puncak kegiatan acara 29th Asean Community on Disaster Management (ACDM) dan Bulan Pengurangan Resiko Bencana (BPRB) Nasional 2016, AMMDM, ACDM yang digelar di Aula GKIC Manado, Kamis (13/10) pagi ini, dihadiri Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, Menteri Perumahan RI, M Basuki (mewakili Presiden RI), Kepala BNPB RI, Wiliem Rampangiley, Anggota DPRRI.
Gubernur dalam sambutan selamat datangnya, berterima kasih kepada seluruh peserta yang hadir baik 32 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPBD) dari provinsi dan kabupaten kota di Indonesia, dimana ini menjadi manfaat bagi masyarakat Sulut.
“Memang kami daerah paling utara di negara Indonesia dan juga karena provinsi kami kalau dilihat dalam kondisi bencana karena berada di tengah 5 gunung berapi. Namun di sisi lain, itu menjadikan suatu keindahan bagi daerah kami dengan pemandangan yang indah untuk dikunjungi,” terang Gubernur.
Dikatakannya juga, pada tahun 2014 lalu di Manado sempat terjadi bencana alam besar hampir 70 persen merusak infrastruktur.
“Jadi dengan adanya kegiatan dari BNPB ini, bisa diharapkan bermanfaat bagi masyarakat untuk mengantisipasi bencana ke depan. Saya ucapkan banyak terima kasih atas kedatangan dari bapak ibu semuanya. Ini akan memberikan kesan yang sangat baik kepada kami,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei berpesan, bahwa kompleksitas dari strategi penanggulangan bencana membutuhkan kerjasama, kolaborasi, dan komitmen semua pihak sebagai upaya mengembangkan budaya pengurangan risiko bencana. Konsekuensi dari kemitraan penanggulangan bencana dapat dilaksanakan secara terarah dan terpadu,” kata Willem, yang juga selaku Chair pada Pertemuan ke-4 ASEAN Ministerial Meeting on Disaster Management (AMMDM).
Rep/Editor: IsJo