SULUT – Ketua Panitia Khusus (Pansus), Amir Liputo bersama anggota memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang beredar bahwa GMIM menerima dana hibah part 2 sebesar 65 Miliar pada rapat pansus yang dilaksanakan pada Selasa, (15/04/2025).
“Kami akan memberikan klarifikasi terkait hal itu, pertanyaan itu muncul dari Ibu Cindy Wurangian yang menanyakan apakah Christian Center atau Museum Center itu sama atau berbeda. Karena di sini ada penerimaan hibah sesuai berita itu 65 Miliar. Setelah dijawab, bahwa itu sesuatu yang sama. Yang awalnya Christian Center, kemudian dalam perjalanan berubah menjadi Museum Center dan itu dijelaskan oleh Asisten 1,” ungkap Amir Liputo, Selasa (16/04/2025) di ruang rapat paripurna.
lanjut Legislator dapil Kota Manado ini, GMIM tidak menerima dana hibah sebesar 65 miliar. Yang dimaksud disini, gedung ini dibangun oleh Pemerintah Provinsi Sulut, kemudian setelah sudah jadi pengelolaannya diserahkan kepada GMIM.
“Bantuan hibah dalam bentuk barang atau jasa dalam hal ini bangunan fisik. Jadi bukan uang cash. Sebab hari ini terlanjur diberitakan bahwa seolah- olah menerima cash 65 M,” jelas Liputo, sambil menunjukan data.
Ia membeberkan, sesuai data yang ada hanya pekerjaan arsitektur, pekerjaan videotron, pekerjaan mekanikal, Elektrikal hingga pengawasan.
“Jadi, tidak ada uang cash mengalir ke sana. Yang ada hanyalah pekerjaan, dan itu aset Pemprov. Cuman pengelolaannya diberikan pada GMIM,“ jelas Liputo.
Sama halnya dengan Islamic Center. Kata Liputo, yang ada di 3 daerah di Bolmong Raya yang duluan dibangun, itu juga dihibahkan dalam bentuk bangunan, bukan uang.
“Akibat pemberitaan itu, saya di telepon oleh berbagai pihak, untuk itu kami mau mengklarifikasi. Dan kemarin di rapat pansus seperti itu, tidak ada yang ditambah dan dikurang sesuai dengan penjelasan pemerintah,” kata Liputo.
Politisi PKS ini menambahkan, soal dana hibah ini bagaimana besarannya itu urusan eksekutif.
“Kami tidak masuk di situ, mengingat pada saat pembahasan tidak dibahas, si A dapat sekian, si B dapat sekian, kerana APBD secara umum. Dan Banggar tidak membahas sampai satuan 3,” tandasnya.
Terpantau, Pansus Laporan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur 2024 yang turut mendampingi Ketua Pansus Amir Liputo, yakni Sekertaris Pansus Nick Adicipta Lomban, Anggota Louis Carl Schramm, Ruslan Abdul Gani, Feramitha Mokodompit, Eldo Wongkar, Eugenie Mantiri, dan Cindy Wurangian. (*/Enda)
Pansus LKPJ Gubernur 2024 Klarifikasi Pemberitaan Dana Hibah 65 Milyar Ke GMIM
