Boltim, detiKawanua.com – Bhabinkamtibmas Polres Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menggelar sosialisasi tentang bahaya bullying di SMP Negeri 3 Tutuyan, Kamis (18/7/2024).
Sosialisasi yang dilakukan dalam rangka masa pengenalan linkungan sekolah (MPLS) bagi siswa -siswi tahun ajaran 2024/2025, kiranya untuk meningkatkan kesadaran dan pencegahan terhadap fenomena bullying di kalangan pelajar.
“Kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dari kepolisian dalam menjaga keamanan dan kenyamanan para pelajar di wilayah Kab.Boltim, ” jelas Kapolres Boltim, AKBP. Sugeng Setyo Budhi SIK, M.Tr. Opsla, melalui Kasi Humas IPDA. Reynold Wowor, S.Sos.
IPDA Rey mengatakan Polres Boltim berkomitmen untuk menghadirkan program-program preventif yang dapat mengurangi dan mencegah terjadinya tindakan kekerasan di lingkungan pendidikan.
“Sosialisasi yang dihadiri oleh siswa dan guru di SMP Negeri 3 Tutuyan tersebut dilakukan dengan memberikan pemahaman tentang dampak negatif dan potensi bahaya yang ditimbulkan oleh tindakan bullying di kalangan pelajar, ” ujar Rey.
Selain itu kehadiran Bhabinkamtibmas dalam acara tersebut merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk aktif berperan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi para siswa.
“Dalam sosialisasi tersebut, Bhabinkamtibmas dari Polsek Tutuyan Bripka Frengky A.Toding memberikan penjelasan tentang UU Perlindungan Anak No.35 Tahun 2014 dan contoh-contoh nyata tentang berbagai kasus bullying yang terjadi di berbagai daerah,” jelas Kasi Humas.
Contoh – Contoh Bullying yang sering terjadi di lingkungan sekolah yaitu seperti bullying verbal misalnya mengolok-olok teman dan sebagainya, bullying fisik seprti memukul dan menendang, bullying sosial seperti bergosip tentang teman dan mempermalukan di depan umum, bullying sexual dan bullying finansial seperti memaksa meminta uang.
“Untuk itu kami mengajak siswa-siswa untuk saling berempati, menghormati perbedaan, dan menyadari pentingnya menjaga persahabatan yang sehat di antara sesama rekan sekelas. Kalau ada kejadian bullying segera di laporkan agar permasalahan tersebut dapat segera diselesaikan,” imbau IPDA Rey.
Sementara itu, Kepala SMP Negeri 3 Tutuyan , Amelia Budikasih S.Pd, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bhabinkamtibmas dan Polres Boltim atas pelaksanaan sosialisasi tersebut.
“Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, siswa-siswa di SMP Negeri 3 Tutuyan dapat lebih memahami pentingnya menjaga rasa hormat dan toleransi di antara sesama, serta menghindari perilaku bullying yang merugikan diri sendiri maupun orang lain,” pungkas Amelia. (*/Billy)