Manado, detiKawanua.com – Setelah adanya imbauan dari Forum Pimpinan Umat Islam (FPUI) Sulut terkait pelaksanaan Sholat Ied serta perayaan ldul Fitri (Lebaran) 1441 Hijriah/2020 tahun ini di Provinsi Sulut, untuk tidak dilaksanakan secara masiv dan berjamaah serta menghimbau tidak ada pelaksanaan pawai takbiran berkeliling/konvoi dan dihindari kegiatan selebrasi lebaran yang mengumpulkan orang banyak.
Terkait hal itu, oleh Gubernur Olly Dondokambey mengatakan keputusan FPUI tersebut tertuang dalam rapat bersama Forkopimda, Tokoh Agama Islam, Pimpinan Organisasi Umat Islam, FKUB dan Pemprov Sulut yang telah disepakati bersama pada Selasa (19/05/2020). Yang karena itu, diingatkan kembali Gubernur kepada masyarakat keputusan itu diambil demi langkah mempercepat memutus mata rantai penyebaran Virus Corona/Covid19 di Sulut.
“Yang pasti tahun ini umat Muslim di Sulut diminta untuk melaksanakan Shalat Ied di rumah dan merayakan Idul Fitri dalam keluarga masing-masing,” tandas Gubernur saat diwawancarai kediaman pribadi Cempaka Kolongan Minut, Rabu (29/05/2020).
Disamping itu, Gubernur berharap keputusan bersama ini dapat didukung seluruh komponen masyarakat Sulut, khusus aparat Kepolisian, TNI serta unsur Forkopimda dan lainnya. Dimana walaupun dalam suasana keprihatinan di masa Pandemi Covid19 sekarang ini, dirinya mewakili pemerintah provinsi juga secara pribadi dan keluarga, menyampaikan ucapan Selamat Merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijiriah, kepada seluruh umat Muslim di Sulut.
(mild70/*)
