Minahasa Utara, detikawanua-Pengetahuan terhadap bahaya bencana dan penanggulangannya penting diketahui siapa saja. Badan SAR Nasional atau lebih dikenal Basarnas menjadi ahli dalam pengetahuan tersebut, guna berbagi ilmu sebagai bekal bermanfaat dikemudian hari.
Antusiasme menimba ilmu terlihat saat para pelajar SD Generasi Bintang mendatangi Kantor Pencarian dan Pertolongan Manado (Basarnas), Jumat 14 februari 2020.
55 murid dari kelas satu sampai kelas 3 SD berkunjung bersama beberapa guru pembimbing dan para orang tua pendamping.
Fera Agustina Pakpahan selaku Kepala Sekolah menyampaikan, “Dalam hal ini kami mau menambah pengetahuan kepada anak-anak tentang SAR dan bahayanya bencana, musibah, serta memperkenalkan peralatan SAR yang digunakan dalam bertugas. Harapan kami kiranya dengan berkunjung di kantor Basarnas Manado ini anak didik kami bisa dibekali dengan pengetahuan SAR yang tentunya bermanfaat dikemudian hari”, ujar nya
Kantor Basarnas Manado selalu dengan senang hati membuka pintu untuk masyarakat, instansi pemerintah, sekolah dan kampus untuk datang ke kantor guna menambah pengetahuan tentang apa itu SAR, dan mengenal lebih dekat tentang Basarnas.
Kepala Seksie SD SAR Manado Berty Kowaas menuturkan harapannya akan kegiatan ini, “Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan ilmu pengetahuan akan tugas SAR, perkenalan serta bahaya bencana dan cara penanggulangannya yang sebaiknya ditanamkan sejak usia dini. Harapan kami untuk adik-adik yang telah mendapatkan pengetahuan SAR disini semoga dapat berguna dan menjadi penyalur informasi keselamatan bagi masyarakat di lingkungannya” jelasnya.
Kunjungan SD Generasi Bintang ke markas Basarnas Manado ini ditutup dengan pemberian cinderamata berupa buku SAR kepada murid-murid untuk di pelajari lebih dalam tentang SAR kemudian foto bersama.(“)irz
