Kabid Darurat dan Logistik BPBD Boltim, Benny Mokoginta.
Boltim, detiKawanua.com – Semenjak awal bulan November, intensitas curah hujan di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dinilai sering mengguyur walaupun tidak setiap hari. Olehnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) selain tanggap juga menyiapkan logistik atau kebutuhan sembako guna penanggulangan bencana, yang tentunya jika terjadi.
Kesiapan logostik tersebut diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Darurat dan Logistik BPBD Boltim Benny Mokoginta, bahwa untuk logistik terkait penanggulangan bencana itu, persiapannya cukup hingga Desember nanti.
“Kita siap dengam logistik serta sembako untuk penanggulangan bencana. Tahun ini, dana penanggulangan bencana Rp 1,2 Miliar,” beber Benny saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (26/11).
Beberapa bulan kemarin, kata Dia, sebelum musim penghujan pihaknya sudah melakukan penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) di sejumlah titik, di antarannya Molobog, Lanud, Bukaka, dan Nuangan. Kebutuhan logistiknya kita penuhi semua. Anggarannya sekira Rp 75 juta APBD untuk karhutla.
“Iya, kita sudah persiapkan logistiknya baik penanggulangan karhutla maupun banjir atau tanah longsor dan bencana lainnya. Intinya, kita standby siaga, siap tanggulangi. Namun begitu, mari kita doakan bersama, semoga tidak akan ada bencana khususnya di Kabupaten Boltim yang sama kita cintai ini,” ujar Benny didampingi Kepala Seksi Kedaruratan, Jacky Rompas siang tadi.
Untuk perkiraan curah hujan bulan ini, sampai Desember kemungkinan di bawah normal untuk wilayah Tutuyan.
“Sedangkan wilayah Lotabunan dan Modayag diperkirakan normal,” pungkasnya.
(Fidh)
