Manado, detiKawanua.com – Sandra yang di bebaskan kelompok teroris Filipina Abu Sayyaf yakni Julian Philip akirnya bisa menginjakkan kaki di Kota Manado.
Philip tiba di Bandar udara (Bandara) Sam Ratulangi pada Pukul 15.00 Wita dengan menggunakan pesawat Batik Air, didampinngi isteri tercinta Vemmy Wowor dan anaknya Mark Christensen, Rabu (04/05) sore tadi.
Philip saat ditrmui mengaku, senang dan terharu saat menginjakan kaki di bumi Nyiur Melembai dan bisa melihat sanak saudara besar yang datang menjembut di bandara.
Baca Juga :
> Babuk 24 Gram, BNN Sulut Bekuk SM Tersangka Pengedar Ganja
> Upaya Pemprov Perjuangkan 3 Bulan Gaji CS Segera Terealisasi
“Pertama kali pesawar mendarat saya katakan Puji Tuhan,” ujar dia dengan mata berkaca-kaca dan melelehkan air mata.
Philip menambahkan, setelah dari bandara nanti akan langsung ke kampung halaman yang ada di Perumahan Citra Asri Tondano Kabupaten Minahasa.
“Disana akan dilakukan ibadah ucapan syukur bersama keluarga. Semua sudah dipersiapkan. Saya juga akan tetap melaut walau kejadian ini sudah terjadi,” terang dia.
Sementara itu, isterinya Vemy Wowor mengatakan, saat pertama kali bertemu di Jakarta sangat merasa senang sekali. Ini adalah mujizat yang Tuhan berikan bagi keluarga kami.
“Saya langsung memeluk ayah (Philip) dan menciumnya di dahi dan di bagian pipi, air mata saya pun keluar saat itu juga. Perasaan takut menjadi senang,” pungkasnya dengan mata yang melelehkan air mata. (Ardy)