Suasana Pelatihan TRC.
Boltim, detiKawanua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) bekerja sama dengan Pos Tim Search And Rescue (SAR) Kotamobagu menggelar pelatihan pencarian penyelamatan dan evakuasi korban bencana, bertempat di Balai Pertemuan Umum (BPU) desa Tutuyan II Kecamatan Tutuyan Boltim pada Kamis (5/12) siang tadi.
Kegiatan dibuka langsung oleh Asisten III Pemkab Boltim Zainudin Mokoginta, yang dalam sambutannya mengatakan, bahwa pelatihan bencana ini sangat penting. Pasalnya, Boltim juga merupakan salah satu daerah yang rentan bencana alam.
“Bencana baik dalam skala kecil maupun besar dapat mengakibatkan timbulnya korban jiwa. Dilihat dari kondisi geografis, Boltim juga termasuk daerah rawan bencana. Oleh karena itu, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan penanggulangan bencana,” ujarnya.
Sementara, Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Boltim Benny Mokoginta mengatakan, tujuan kegiatan ini guna meningkatkan sumber daya dalam pencarian, penyelamatan, dan evakuasi bagi korban bencana.
“Dengan adanya pelatihan ini, peserta bisa memperoleh pengetahuan untuk menyelamatkan korban bencana secara cepat dan tepat,” jelas Benny.
Dia menambahkan, pemerintah memandang untuk perlu melakukan peningkatan kapasitas dan pengetahuan petugas penyelamatan, serta evakuasi korban.
“Menyadari hal ini, maka pemerintah daerah melalui BPBD membentuk suatu tim yang mempunyai kemampuan dalam rangka upaya penyelamatan yang dimaksud, yakni Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Relawan Penanggulangan encana,” jelas Dia.
Diketahui kegiatan tersebut diikuti oleh 75 peserta relawan penanggulangan bencana dari tujuh kecamatan se-Boltim.
Adapun materi yang diikuti peserta yaitu pedoman keselamatan di air, teknik pencarian pertolongan di perairan laut, dan teknik evakuasi.
(Fidh)