Kotamobagu, detiKawanua.com – Mendekati 10 hari terakhir bulan Ramadan, warga Kotamobagu mulai meningkatkan aktivitas berbelanjanya. Sejumlah pusat perbelanjaan wilayah setempat mulai diserbu warga guna memenuhi kebutuhan saat hari raya Idul Fitri mendatang.
Ika (30) warga Bilalang saat bersua dengan awak media, Senin (06/07) siang mengatakan, ia bersama keluarga sengaja berbelanja dari jauh hari sebelum Lebaran. Hal ini untuk mengantisipasi melonjaknya harga serta padatnya para pembeli.
“Torang satu keluarga sengaja ba belanja skarang sebelum dekat hari raya, mumpung depe harga barang blum mo lebe nae. Biasanya kalu so dekat Lebaran harga barang-barang so lebeh mahal deng di pasar serta dalam toko so sesak karna banyak orang yang ba belanja kebutuhan hari raya,” kata Ika.
Ibu dua anak ini lanjut mengatakan, meskipun Lebaran masih lama keadaan di pusat perbelanjaan khususnya penjual pakaian sudah dipadati pembeli. “Penjual sepatu, sandal dan tas mulai rame, tetapi khusus penjual pakaian lebih padat pembeli. Saya yang hari ini belanja di pasar dan di pusat pertokoan Kotamobagu, kondisinya pun sama padat,” ungkap Ika.
Senada, Nini Pobela (25), seorang mahasiswi di salah satu universitas Kotamobagu mengatakan, akhir-akhir ini aktifitas belanja warga makin tinggi. Jalan pun mulai ikut dipadati kendaraan. “So dekat hari raya, so mulai depe padat, so depe waktu orang sibuk pumpun (belanja),” ucapnya. (*/zbm/Ilman)