Boltim, detiKawanua.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), beserta pihak eksekutif Pemerintah daerah (Pemda) Boltim yang dipimpin oleh Sekertaris daerah (Sekda) Muhammad Assagaf, dan seluruh jajaran Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akhirnya mengambil jalan tengah.
Hal ini dalam rangka penentuan waktu pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun anggaran 2014 atas hasil audit sejumlah ‘temuan’ Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di lingkup Pemda Boltim dan SKPD untuk dibahas bersama mulai pada Selasa (07/07) besok.
Rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Boltim, Sachrul Mamonto bersama Wakil ketua Sehan Mokoagow dan Antonius Efendi Muaya, mengharapkan agar pembahasan antar eksekutif dan Legislatif tersebut bisa berjalan dengan baik.
DPRD sesuai fungsinya juga melakukan pengawasan atas segala perencanaan, pengelolaan serta pembangunan di Kabupaten Boltim.
“Jadi sebelumnya sudah dilakukan rapat pembentukan Panitia khusus (Pansus) LPJ 2014 dan sudah terbentuk keanggotannya. Sehingga, saat ini kita tinggal melakukan pemilihan ketua Pansus secara demokrasi. Dan forum akhirnya menyepakati Sumardiah Modeong untuk menjadi ketua Pansus,” terang Sachrul, Senin (06/07).
Sementara itu, Sumardiah meminta kepada Sekda Boltim agar dapat memberikan penjelasan-penjelasan terkait, dengan sejumlah pertanyaan yang akan ditanyakan soal realisasi-realisasi anggaran yang menjadi bahan rekomendasi BPK untuk segera ditindaklanjuti.
“Kita semua memang, menginginkan yang terbaik. Nantinya saya akan membacakan nama-nama anggota Pansus. dan kami akan mengupayakan pada hari ini (Senin-red) atau paling lambat Selasa (besok-red) sudah runing pembahasan per Komisi,” pinta Sumardiah.
Menaggapi hal itu pihak eksekutif melalui Sekda Boltim, Muhammad Assagaf menjelaskan, sebenarnya draft pembahasan sudah ada sejak sebulan yang lalu. namun karena, saling memaklumi antara pihak eksekutif dan legislatif karena banyak kegiatan maka, nanti saat ini semua dirapatkan bersama.
“Jadi, kalau menurut kami mengikuti saja jadwal dari pihak DPRD. Kita menginginkan agar kita tidak membahas item per item sebab, akan memakan waktu lama. Oleh karena itu, kiranya kami menyediakan dokumen resume LKPJ Boltim 2014 yang kemudian tinggal dibaca secara cepat dan jelas,” tutur Assagaf, siang tadi. (Fidh)