Aparat yang berwajib tengah menggelar olah TKP.
Talaud, detiKawanua.com – Sekira pukul 19.30 Wita, Senin (06/03) malam, terjadi kebakaran yang menghanguskan Rumah Makan Sri Rejeki di Kelurahan Melonguane Timur, Kabupaten Kepulauan Talaud.
Dugaan sementara, sumber api atau kebakaran ini disebabkan meledaknya tabung kompor minyak tanah 12 kg.
Hal ini dijelaskan Kasubag Humas Polres Taud IPTU Stenly Sarempa kepada RRI, selasa (7/3) sembari menjelaskan kronologi kejadian.
“Pada saat lk. Fendy Andryansah sedang menggoreng tahu didapur rumah makan milik Mas Teguh, dan karena saat itu suasana di rumh makan sedang ramai pengunjung, kemudian lk. Fendy Andryansah pergi membantu temannya didepan dan seingatnya, telah mematikan api dikompor yang dipakai untuk menggoreng tahu, namun setelah beberapa saat tiba-tiba salah satu pelanggan memanggil dan mengatakan, mas kebakaran dibelakang, setelah mendengar teriakan tersebut lk. Fendy Andryansah langsung lari kebelakang untuk memadamkan api yang sudah menyala didinding dapur yang terbuat dari kayu, dengan bantuan dari warga sekitar tempat kejadian, api bisa dipadamkan,” jelas Sarempaa.
Kepolisian Polres Talaud melalui unit 1 DUM telah mendatangi, melaksanakan olah TKP dan memasangi lokasi tersebut dengan police line,mengumpulkan keterangan saksi di TKP dan menginterogasi saksi di kantor polres,mengamankan barang bukti dan membuat laporan polisi.
“Pada kebakaran ini tak ada korban jiwa, akibat atau kerugian materiil yang dialami sekitar Rp.1.500.000.Yang hangus terbakar adalah dinding belakang yang terbuat dari kayu,” ujar Sarempa.
Ditempat terpisah, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Kabid Damkar) Dinas Satpol PP dan Damkar Pemkab Talaud Berty Taruh mengatakan melihat peristiwa yang terjadi dan tanpa diduga, maka pengadaan alat pemadam kebakaran kiranya segera dianggarkan.
“Ini adalah kebutuhan mendesak yang harus dipenuhi, guna mengantisipasi dan mengatasi peristiwa seperti ini (kebakaran-red),” katanya.
Kebakaran ini juga merupakan kejadian pertama di tahun 2017.(RhojakFM)