Example floating
Example floating
BOLMONG RAYABOLTIM

Ketahui Detail Kebutuhan Petani, Dispertanak Boltim Berlakukan Sistem e-RDKK

×

Ketahui Detail Kebutuhan Petani, Dispertanak Boltim Berlakukan Sistem e-RDKK

Sebarkan artikel ini

Boltim, detiKawanua.com – Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltm), saat ini sudah menggunakan Sistem Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK) petani. Pemberlakuan sistem ini terkait kebutuhan petani berdasarkan luas lahan. Secara detailnya, database petani untuk jumlah, umur, lokasi, jenis tanaman, luas lahan, hingga kebutuhan pupuk para petani terukur.

Hal ini dikatakan Kepala Dipertanak Boltim, Mat Sunardi, bahwa gunanya sistem ini untuk memberi informasi kebutuhan pupuk wilayah kabupaten kota per petani melalui wadah petani.

“Manfaatnya, untuk mendapatkan subsidi pupuk, memperluas jumlah atau sektor untuk mendapat subsidi, kemudahan mendapatkan subsidi ataupun bantuan pertanian lainnya,” ujarnya.

Lanjutnya, intinya agar pemerintah mengetahui secara detailnya database petani soal jumlah, umur, lokasi, jenis tanaman, luas lahan, dan kebutuhan pupuk per wilayah.yang tersaji lebih akurat dan terintegrasi sehingga mempermudah perencanaan anggran.

“Mendorong pembelian pupuk secara seimbang, serta menyalurkan subsidi dan bantuan pertanian lainnya lebih tepat sasaran,” kata Sunardi.

Ini juga sebagai informasi mengenai, perkiraan jadwal panen per komoditas dan sebaran wilayah juga penyediaan anggaran untuk serapan hasil panen. “Pemerintah jamin maksimal 2 Hektare (Ha) untuk pupuk subsidi,” ucapnya.

Sunardi manambahkan, yang sudah terdaftar saat ini berjumlah 2896 Nomor Induk Kependudukan (NIK) dalam e-RDKK. Nah, jumlah tersebut nantinya akan memperoleh Kartu Tani, dan dicetak pada Januari 2021. Tetapi ada kemungkinan NIK tersebut masih ada ketambahan jumlahnya.

“Tahun mendatang petani sudah pakai Kartu Tani multi fungsi. Untuk batas akhir sistem e-RDKK untuk dikirim ke kementerian pada 20 November 2020 pukul 00:00. Hingga sekarang, kita mempunyai 44 orang penyuluh pertanian se Kabupaten Boltim. Harusnya 1 desa penyuluh,” jelas Sunardi (14/09) siang tadi.

(Fidh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *