Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

Kesan Halal Bi Halal di Bolsel Wagub Kandouw Bersama Masyarakat dan Pemda di Pinolosian

×

Kesan Halal Bi Halal di Bolsel Wagub Kandouw Bersama Masyarakat dan Pemda di Pinolosian

Sebarkan artikel ini



Bolsel, detiKawanua.com – Pelaksanaan Halal Bi Halal sebagai momentum silaturahmi pada Rabu (12/06) di Kecamatan Pinolosian siang tadi antara masyarakat, Pemda Bolsel serta Pemprov Sulut, yang dirangkaikan dengan Gebyar Ketupat dan Pelantikan Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bolsel, dihadiri Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw bersama jajaran Pejabat Eselon II Pemprov Sulut, pengurus PMI Sulut, didampingi Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru dan Ketua Dewan Masjid dan LPTQ Sulut, H. Herson Mayulu serta Kanwil BPN Sulut, Ketua DPRD Bolsel dan Bolmong.

Adapun iven budaya dan tradisi yang dihadiri ribuan masyarakat itu, merupakan ajang tahunan setelah seminggu perayaan Hari Raya Idul Fitri yang diikuti seluruh masyarakat Bolsel.
Diawal sambutan Wagub Kandouw mengungkapkan pepatah, “Sekali Dayung Tiga Pulau Terlampaui” yang maknanya sekali datang tiga acara sekaligus. Menurutnya, untuk khusus penyerahan sertifikat bagi masyarakat kali ini sejumlah 920.000, merupakan program Presiden Jokowi yakni, reformasi agraria yang untuk mengeluarkan rakyat dari kemiskinan.
“Mudah-mudahan pada tahun depan akan ada lagi 150.000 sertifikat untuk Sulut. Untuk PMI, ini merupakan kerja sosial kemanusiaan, tolong dinikmati sebagai PMI. Namun, kalau PMI itu ada hibah tergantung kepala daerah, di BMR baru ada di Kota Kotamobagu yang juga tugas kemudian soal bencana. Nanti kita akan ada pelatihan tanggap bencana,” terang Wagub.
Lanjutnya terkait dengan momentum Halal Bi Halal, menurut Kandouw tidak ada kata lain lebih indah dari saling menyayangi, berbaikan dan saling mengingatkan. 
“Hikmahnya Halal Bi Halal/silaturahmi jangan hanya ditutup dalam acara perayaan ketupat, namun bagi saya harusnya selama-lamanya sampai Ramadahan akan datang. Jadi momentum Idul Fitri jangan hanya sesaat namun selama-lamanya,” ujarnya sembari mengatakan bahwa seperti pesan Gubernur (Olly Dondokambey) soal Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathania, dan Ukhuwah Insania yang merupakan pararel (berkaitan) dan harus dijaga terus, implementasinya kebersaudaraan kebersamaan. 
Sementara itu Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru mengungkapkan bahwa, momentum ini merupakan persatuan dan kesatuan dalam Ukhuwah Islamiyah. Marilah kita menjaga moto Gubernur Sulut “Torang Samua Ciptaan Tuhan” menjaga kerukunan antar umat beragama serta menjaga tradisi budaya Bolsel.
Disaat itu pula, oleh Calon terpilih DPRRI, Herson Mayulu dalam menyampaikan hikmah Halal Bi Lalal ini merupakan nikmat Iman dan Islam. Halal Bi Halal adalah pemersatu berbeda agama dan pilihan (Pilpres/Pileg), semua saling mengikhlaskan, memaafkan dan silaturahmi.
Adapun diakhir acara, Wagub yang juga Ketua PMI Sulut telah melantik pengurus PMI Bolsel masa bhakti 2018-2023, menyerahkan bantuan berupa uang tunai, beras dan bahan pokok lainnya, serta menyerahkan secara simbolis sertifikat tanah untuk masyarakat Bolsel.
(Isjo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *