BOLTIM, detiKawanua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dipastikan telah menyiapkan lahan seluas 3 hektare untuk dibagikan kepada masyarakat desa Tombolikat bersatu.
Hal ini sebagaimana disampaikan Bupati Boltim Oskar Manoppo SE, MM, usai melakukan peninjauan langsung lahan yang berkedudukan di Desa Tombolikat Selatan, Kecamatan Tutuyan, Kamis (13/03/25).
“InsyaAllah dalam waktu dekat saya bersama dengan pak Wakil bupati dan juga pemilik lahan Hal Guna Usaha (HGU) PT. Ranomout, dalam hal ini pak Hendri Tirrayoh akan memberikan lahan kepada masyarakat yang ada di Tombolikat bersatu,” ucap Bupati Oskar Manoppo.
Untuk itu, kata Bupati pihaknya bersama dengan pemilik HGU Hendrik Tirayoh meninjau langsung lokasi lahan yang sedianya akan dibagikan kepada masyarakat yang kurang mampu terutama yang belum memiliki lahan pekarangan untuk dibangun rumah hunian.
“Yang pasti untuk calon penerima adalah masyarakat yang belum punya lahan atau kintal. Mereka yang sesuai pendataan dari desa adalah warga kurang mampu dan rumah tangga baru,” jelas Bupati.
Adapun luas lahan yang akan dibagikan nanti, setiap kepala keluarga akan diberikan lahan hunian dengan luas 9×15 meter persegi. Sebelum akan dibagikan pihak pemerintah daerah dan pemerintah desa akan melakukan pengukuran agar lahan yang disiapkan akan tercukupi untuk kebutuhan masyarakat.
“Semoga ketersediaan lahan ini akan membantu para masyarakat yang belum memiliki lahan untuk membangun rumah hunian. Kami pihak Pemkab tentunya akan berupaya untuk menyiapkan sebagaimana yang dibutuhkan oleh masyarakat,” terang Bupati.
Diakhir penyampaian, Bupati berpesan agar masyarakat tetap bersabar seraya memasukan data base kepada pemerintah desa agar mendapatkan lahan yang telah disediakan oleh Pemkab Boltim.
“Kepada masyarakat yang merasa belum masuk pendataan maka segera melapor kepada pemerintah desa masing-masing. Sekarang lahan sudah ditinjau dan akan segera dibersihkan. Setelah itu, akan diukur kemudian akan dibagikan kepada masyarakat,” tutupnya. (Billy Mokodompit)
