Sulut, detiKawanua.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Hilman Idrus menegaskan akan mengawasi proses vaksinasi yang menjadi program pemerintah pusat.
Hal tersebut disampaikan oleh Legislator Dapil Kota Manado ini usai mengikuti rapat Paripurna DPRD Sulut, Rabu (06/01).
“Kami sebagai Wakil Rakyat akan mengawasi jalannya proses vaksin ini agar tidak disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab karena Presiden telah mengintruksikan vaksin Covid-19 dilakukan dengan gratis,” Kata Hilman.
Anggota Komisi IV DPRD Sulut yang membidangi Kesejahteraan Masyarakat diantaranya meliputi Kesehatan, Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial ini juga berharap agar Pemerintah Daerah mensosialisasikan pada masyarakat bagaimana proses vaksinasi ini aman, halal dan betul-betul untuk kesehatan.
“Ini adalah ikhtiar Pemerintah Pusat agar Pemerintah Daerah bisa turunkan angka covid 19 tanpa mengurangi protokol kesehatan yang sementara ini dijalankan,” tambahnya.
Hilman Menjelaskan vaksin tahap 1, Sulut mendapat quota 23.000 yang akan diprioritaskan bagi tenaga Kesehatan, 15.000 sudah tiba di Manado dan sisanya 8.000 Vaksin.
“Jatah untuk tenaga kesehatan sekitar 21.000 dengan harapan sisanya itu bisa dimaksimalkan untuk tenaga birokrasi dalam ruang lingkup perkantoran termasuk Wakil Rakyat, sehingga ketika turun dimasyarakat vaksin ini sudah teruji baik di tenaga kesehatan,” jelas Hilman, sembari berharap semoga Sulut khususnya Kota Manado bisa stabil dari covid-19.
Enda