Manado, detiKawanua.com – Kelompok para dosen Muslim yang berhimpun di Laboratorium Inkubasi Wirausaha Syariah (Lab IKRAR) Ulil Albab Unsrat Manado meyerahkan paket sembako bagi warga terdampak Covid-19 di Sekretariat IKRAR, Senin (13/4/2020).
“Alhamdulillah. Puji Allah. Lab IKRAR mampu mengumpulkan donasi para donatur dari berbagai kalangan. Ada dari dosen Muslim Unsrat yang berhimpun di Masjid Ulil Albab. Juga donatur luar Unsrat yang ikhlas membantu,” kata Koordinator IKRAR Dr Ir Afriza Yelnetty, usai menyerahkan paket bantuan.
Menurutnya, wabah Virus Corona (Covid-19) di Indonesia telah memukul sektor ekonomi keluarga di Manado. Dampak itu memantik para dermawan dan relawan. IKRAR berhasil mengumpulkan donatur dan ditotalkan bantuan menjadi 151 paket sembako.
”Kami ikut berfikir bagaimana cara membantu masyarakat yang pendapatan terpukul akibat covid 19,” tutur Yelnetty.
Kata Dr Afriza, program memberdayakan ekonomi umat ini melibatkan BTM Ulil Albab dan BTU Unsrat. IKRAR ini dikelola dosen Muslim, di antaranya Ir Djajeng Poedjowibowo dan Dr Ir Daruss Paransa MSi.
“Kami melakukan penggalangan bantuan selama beberapa hari bersama Ketua BTM Dr Ir Jailani Husein,” lanjut doktor berdarah Padang ini.
Pemberian sembako disebarkan ke beberapa kelompok organisasi dipusatkan di sekretariat IKRAR di Masjid Ulil Albab Unsrat, Senin (14/4) pagi.
Untuk Kelompok BTU Unsrat mewakili semua fakultas sebanyak 63 paket. Petugas keamanan Unsrat sebanyak 24 paket dan 64 paket diberikan ke masyarakat lain yang disalurkan melalui beberapa mesjid (Al- Furqon, Al mubasyirin dan Firdaus).
“Donasi diserahkan kepada wakil masing masing kelompok guna menghindari kerumunan masa. Dan kami ucapkan terima kasih kepada semua yang membantu,” tutur Dr Djailani.
(dKc)
