Talaud, detiKawanua.com – Dalam rangka menghadapi Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 . Sinode Gereja Masehi Injili di Talaud (Germita) menggelar Seminar Hukum, Politik, Kepemimpinan Warga Germita dan Pelayanan Kategorial yang dihelat di Gereja Bukit Sinai Melonguane, Senin (30/4).
Dalam sambutannya Ketua Umum BPH Sinode Germita, Pdt DR Arnol Abbas mengatakan, seminar ini dilaksanakan untuk memberikan pendidikan bagi warga jemaat agar mampu memposisikan diri , menentukan sikap, serta dapat menjaga situasi tetap kondusif pada saat pesta demokrasi.
“Pentingnya memberikan pendidikan politik bagi warga Germita. Pendidikan hukum dan pelatihan kepemimpinan dengan maksud membekali warga germita, pemimpin germita agar siap menyambut pesta demokrasi, baik di tahun ini maupun tahun 2019 nanti,” ujar Ketum Sinode Germita.
Pada kesempatan tersebut, Plt Bupati Kepulauan Talaud, Petrus Simon Tuange , S.Sos, M.Si melalui Sekretaris Daerah, Ir Adolf Binilang, berharap, kiranya seminar ini akan membawa perubahan terhadap pemahaman tentang pentingnya pendidikan hukum dan politik dalam konteks kehidupan berjemaat yang mendidik dalam tugas pelayanan.
“Bukan hanya semata – mata melayani jemaat, tetapi lebih untuk memahami pentingnya pendidikan ini dalam kepemimpinan gereja. Sehingga, wajah jemaat lebih terbuka dan termotivasi berkompetisi meraih sukses dalam segala hal dan menjadi berkat bagi banyak orang,” katanya.
Tampil sebagai pemateri pada kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ke depan ini diantaranya, Majelis Pertimbangan PGI, Pdt. DR. Andreas A, Yewangoe, Kepala Humas PGI sekaligus Koordinator Komite Pemilihan Indonesia dan Pengamat Politik, Jeirry Sumpaouw, Katua BPH Sinode Germita, Pdt. DR. Arnol Apolos Abbas, Sekum BPH Sinode, Pdt. Richard W. Sasauw, M. Teol , Kapolres Kepulauan Talaud, AKBP M Denny Iriawan Situmorang, SIK , Ketua KPUD Talaud Dra. Velma Sumee dan Ketua Panwaslu Talaud Jerman Wauda SS. (RhojakFM)
