Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

Dinilai Kurangnya Penjagaan Pol PP, Kantor Bupati Kerap Terjadi Aksi Pencurian

×

Dinilai Kurangnya Penjagaan Pol PP, Kantor Bupati Kerap Terjadi Aksi Pencurian

Sebarkan artikel ini
Pelaku pencurian Laptop di Kantor Boltim, yang terekam CCTV.
Boltim, detiKawanua.com – Kantor Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), akhir-akhir ini mulai terjadi aksi pencurian laptop dan barang berharga lainnya. sebelumnya laptop milik badan pemeriksa keuangan (BPK) hilang. kini laptop di bagian Tata Usaha Pemerintah (TUP) raib. Aksi pencurian ini tertangkap lewat kamera CCTV bagian umum Setda Pemkab Boltim. 
Menurut Kepala Bagian Umum Setda Boltim, Abdal Momonto kejadian atau aksi pencurin ini terjadi pada Jumat (30/03) dini hari. mereka (Pencuri-red) beraksi ketika tidak ada aktivitas perkantoran, dan itu terekan lewat kamera CCTV. 
Katanya, pencurian laptop ini sudah yang kedua kalinya. Bulan lalu laptop milik BPK hilang, kini laptop milik TUP yang hilang.
“Saat kami lihat dari kamera CCTV laptop tersebut, hilang akibat aksi pencurian, ini yang kedua kalinya. ada informasi juga pada hari yang sama Jumat dini hari, bahwa laptop milik kantor Bapelitbangda Boltim juga hilang” terang Abdal, kepada sejumlah wartawan, Senin (2/04).
Menurutnya pencurian yang kerap terjadi dikantor Bupati dan sekitarnya, disebabkan kurangnya penjagaan dari pihak Polisi Pamong Praja (Pol PP), “penjagaan oleh Pol PP perlu diperketat lagi. pasalnya, aksi pencurian ini sudah yang kedua kalinya. artinya, kami bobol dua kali. sehingga disarankan kepada Pol PP agar, melakukan penjagaan satu kali dua puluh empat jam,” harapnya.
Sementara tokoh masyarakat Boltim, Ismail Mokodompit juga mengatakan, untuk mencegah aksi pencurian di kantor Bupati dan sekitarnya tersebut, harus ada penjagaan Pol PP yang perlu  ditingkatkan.
“Akibat Pol PP lengah dang kurang penjagaan sehingga aksi pencurian terus terjadi. Kasat Pol PP diminta mulai hari ini, dapat menempatkan anak buahnya melakukan penjagaan supaya pencurian seperti tidak terulang lagi. hari ini laptop yang hilang, esok kemungkinan motor atau mobil yang hilang. jadi harus dilakukan penjagaan secara ketat 1×24 jam”, tukas Ismail, siang tadi. (Fidh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *