Sea Rider yang baru tiba.
Talaud, detiKawanua.com – Komitmen TNI Angkatan Laut, khususnya Lanal Melonguane untuk menjaga kedaulatan, keutuhan, keamanan wilayah perairan Negara Kesatuan Republik Indonesia di Kabupaten Kepulauan, Talaud terus ditingkatkan dan dibuktikan lewat penambahan alutsista (alat utama sistem pertahanan).
Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Melonguane ketambahan 1 Sea Rider 2 mesin 85 PK ( Tenaga Kuda) yang dimuat di KMP Porodisa dan tiba, Sabtu (12/8) sore di Melonguane, dan seterusnya dibawa ke Mako Lanal di Mala. Sebelumnya lanal telah memiliki 2 sea rider bermesin 250 PK dan 1 combat boat.
Tidak hanya itu, dalam waktu dekat juga para penjaga samudera di beranda utara nusantara yang berbatasan dengan Filipina ini akan memiliki 1 Kapal Angkatan Laut (KAL) bernama Pulau Karakelang, lengkap dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti persenjataan, amunisi dan sarpras lainnya.
“Selain KAL, kita juga ketambahan lagi satu Combat Boat, jadi combat boat disini bertambah dua. Penambahan alutista Ini adalah bentuk perhatian dan komitmen TNI Angkatan laut melalui Lanal Melonguane yang terus berupaya dan siap siaga menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI di wilayah perbatasan, termasuk masyarakatnya,” ujar Komandan Lanal (Danlanal) Melonguane, Letkol (Mar), Moh Maftukin.
Perwira yang akrab dengan awak media ini menambahkan, pihaknya tidak main – main menindak tegas para pelanggar hukum di perairan Indonesia.
“Kami terus meningkatkan pengamanan, sehingga segala AGHT (Ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan) dapat diantisipasi dan diatasi secara cepat dan maksimal. Kami tidak main – main dalam bertugas ,” tegas Maftukin.
Beberapa pelanggaran hukum yang menjadi target atau sasaran, diantaranya, illegal fishing, illegal tracking termasuk human traficking dan terorisme. (RhojakFM)