Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito saat tiba di Bandara Melonguane.
Talaud, detiKawanua.com – Bupati Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Madia Manalip SE yang diwakili oleh Sekda Talaud Ir Adolf binilang ME terima kunjungan kerja (Kunker) Panglima Kodam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito. Bersama dengan rombongan, Pangdam Merdeka dijemput oleh jajaran Pemkab Talaud, jajaran Lanal Melonguane yang pimpin okeh Danlanal Letkol (Mar) Moh. Maftukin SH, jajaran Polres Talaud yang dipimpin oleh Wakapolres Maria Buida, dan Perwira Penghubung Satal 1301 Mayor (Inf) Sigfried Panaha dan anggotanya, serta Kepala Bandara Melonguane Fanani, Kamis (06/07), di Bandara Melonguane.
“Kunjungan kerja ini adalah bentuk tanggung jawab sekaligus melakukan patroli di pulau terluar wilayah perbatasan NKRI, yang di antaranya Kabupaten Sangihe dan Talaud. Hal ini dilakukan karena untuk mencegah masuknya ISIS di Indonesia,” kata Warsito secara singkat di Ruang VVIP Bandara Melonguane.
“Atas nama Bupati Kepulauan Talaud Sri Wahyumi Maria Manalip SE, saya menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kepedulian yang tinggi dari Pangdam bersama jajaran, dalam mengantisipasi masuknya jaringan teroris di wilayah Indonesa melalui patroli yang sudah dilakukan,” ungkap Sekda Binilang dengan santun.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setdakab Talaud Fanmy S Unsong SS MM mengatakan, tugas dan tanggung jawab bersama adalah terkait dengan pertahanan dan keamanan tetapi tupoksi ini sangat melekat bagi TNI/Polri, apalagi bisa berbicara mengenai wilayah perbatasan yang notabene di Talaud memiliki 2 pulau terluar yakni Pulau Miangas dan Pulau Marampit, Kecamatan Nanusa.
“Ini merupakan tugas dari Pemkab Talaud untuk menjemput dan menerima kunker dari pihak TNI yang bertujuan untuk berkoordinasi dengan Pemkab Talaud dalam hal melakukan patroli di beberapa titik penting, untuk diperketat lagi penjagaan dan pencegahan terjadinya teror,” ujar Unsong, Juru Bicara Pemkab Talaud. (RhojakFM)