KPU Minut : “Berkampanyelah dengan Baik, Jangan Saling Lempar Botol!”

KPU Minut saat Menggelar Pencabutan Nomor Urut Pasangan Calon. /Ist

Minut, detiKawanua.com – Undian pemilihan nomor urut pada pada Selasa (25/08) kemarin digelar KPU Minahasa Utara dalam Rapat Pleno terbuka di Balroom Hotel Sutan Raja.

Setelah mendapatkan nomor urut dalam Pilkada nanti, para calon diminta mempersiapkan diri dalam masa kampanye yang jadwalnya di mulai pada tanggal 28 Agustus 2015.

“Berkampanyelah dengan baik jangan membuat kerusuhan,” ujar Ketua KPU Minahasa Utara Fredriek Sirap.

Hal yang sama juga diingatkan oleh Frediek yang memimpin acara Rapat Pleno terbuka, yang diawali dengan calon urutan pertama pasangan Piet Luntungan dan
Lucky Longdong, kemudian lanjut ke peserta lain sesuai nomor urutan satu
sampai empat. Masa kampanye sendiri akan dimulai pada tanggal 28 Agustus 2015.

“Berkampanyelah dengan baik jangan membuat kerusuhan. Ingat siapun yang terpilih akan menjadi pemimpin Minahasa Utara pada periode 2015 – 2020,” ujarnya.

Menurut dia kampanye tidak terbatas namun ada aturannya, dengan surat izin dari Kepolisian Resot Minut peserta diberikan waktu 21 hari masa kampanye. Kemudian ada pembatasan jam pada aturan KPU kampanye bisa di mulai dari Pukul 08.00 sampai dengan 18.00. 

“Meski tidak ada batasan namun kampanye itu ada aturannya,”ujar Frediek lagi.

Senada juga disampaikan oleh Kapolres Minut AKBP Eko Irianto. Menurutnya, masa kampanye Pilkada jangan dijadikan ajang lempar botol mineral, sebab berkaca dari pengalaman hal ini sering kali terjadi.

“Kemudian
jangan sampai kedapatan pendukung yang memprovokatori kegiatan, jika
ada maka sanksinya langsung ke Calon kepala daerah tersebut,” ujar
Kapolres.

Ia juga mengingatkan agar jangan sampai ada kegiatan memprofokasi, membuat keadaan tidak stabil dan rawan perselisihan. Jika kedapatan ia akan langsung menindak tim sukses atau langsung kepada para calon yang bersangkutan. 

“Mari kita dukung semua calon, siapa yang nantinya terpilih tetap adalah pemimpin Minahasa Utara,” ujarnya.

Sementara itu panitia Pilkada telah merencanakan pembauatn kertas suara yang nantinya sesuai dengan nomor undian yang didapatkan masing – masing peserta. (*/Arul)