Kepala Inspektorat Daerah Boltim, Meike Mamahit.
Boltim, detiKawanua.com – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mogondow Timur (Boltim), bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS), melakukan Survei Penilaian Integritas (SPI) sebagai salah satu upaya pencegahan yang dilakukan untuk mendorong kesadaran akan resiko korupsi.
Kepala Inspektorat Boltim Meike Mamahit mengatakan, bahwa SPI di Boltim adalah guna untuk pencegahan sekaligus pemberatasan korupsi.
“Kita kerja sama dengan BPS Kotamobagu. Anggarannya oleh Inspektorat Kabupaten Boltim senilai Rp 115 juta. Itu biaya operasional untuk melakukan survei, mereka tinggal menunggu dana lalu turun lakukan survei,” terang Meike.
Hasil dari survei penilaian integritas, akan dikirim ke Kementerian Dalam Negeri dan Komisi Pemberantasan Korupsi.
“Nantinya hasil akan dikirim ke Kemendagri dan KPK,” ujar Mamahit.
Pihak BPS, kata Meike, akan melakukan survei selama bulan Oktober di Boltim. Dan ada 6 intansi yang akan disurvei.
“Selain di Boltim, BPS juga akan turun di dua kabupaten lainnya,” ucapnya, Selasa (2/10) siang tadi.
(Fidh)
