David Bobihoe saat menyampaikan pada jamaah setelah Shalat Jum’at
Manado, detiKawanua.com – Untuk menjawab digugurkannya pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Elly lasut – David bobihoe, selesai sholat jum’at David bobihoe menyampaikan proses dari perjuangan keduanya untuk penentuan maju atau tidak dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur sulawesi utara, jumat (11/9) di masjid texas.
“Penentuan kami untuk maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Sulut di pastikan pada hari rabu mendatang maju atau tidaknya kami dalam pemilihan gubernur nanti,” kata David
Selanjutnya, mengenai kasus digugurkanya mereka (Elly-david-red) dalam Pilgub oleh KPU Sulut, David menyampaikan telah mendapat rekomendasi dari Komnas HAM agar Bawaslu Sulut mencabut kasus tersebut.
“kami selaku calon gubernur dan wakil gubernur sudah sementara di proses dan sudah masuk pada sidang yang ke 3, kemudian kami mendapat rekomendasi dari komnas HAM agar supaya Bawaslu Sulut mencabut kasus kami dan membiarkan kami ikut serta mencalonkan diri selaku calon gubernur dan wakil gubernur sulut,” terang david
David mengatakan kalau dirinya maju menjadi calon wakil Gubernur bukan karena kemauannya sendiri. “saya mencalonkan diri untuk menjadi wakil gubernur bukan kemauan sendiri tetapi kemauan umat islam yang ada di sulut,” ujar david
Dalam penutupan pidatonya david menyampaikan bahwa umat islam harus bersatu agar supaya eksistensi umat islam di hargai di Sulut. (Syahrul Mokodompis)
