(Foto: istimewa)
Sulut, detiKawanua.com – Tender Proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berupa Pembangunan Bangunan Pengendali Banjir Sungai Kalasey di Sulawesi Utara Rp 19,6 miliar dipersoalkan.
Nama Gubernur Sulut pun ikut dipaksakan ada campur tangan oleh salah satu media online dengan judul: “Gubernur Sulut bakal dipanggil Kapolda Sulut, terkait adanya dugaan penimbunan Pantai Kalasey Satu”
Kendati didalam isi redaksi media online tersebut tidak ada konfirmasi dari pihak aparat hukum.
Proyek tersebut untuk diketahui melalui proses tender Kementerian PUPR dengan kategori Civil Work.
Dengan Project Description adalah Pembangunan Bangunan Pengendali Banjir Sungai Kalase. Project Owner : Kementrian Pekerjaan Umum
Qualification : BESAR, Classification : Pekerjaan Konstruksi, Estimation Value: Rp. 19.611.000.000,00.
Kepala SNVT PJSA Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi I Alfian Palisungan melalui Koordinator Teknik SNVT PJSA Yobianto Tamarengki sebelumnya menegaskan, pembangunan Manado Outer Ring Road III (MORR III) di wilayah itu, BWS Sulawesi I melalui analisa hingga perlu mengantisipasi terjadinya perubahan morfologi sungai yang akan memicu banjir. Sehingga, Paket Pembangunan Bangunan Pengendali Banjir Sungai Kalasey ini masuk di rencana strategis BWS Sulawesi I.
Lanjutnya, dalam pembangunan ini, dilaksanakan beberapa item pekerjaan, antara lain pekerjaan pemancangan Corrugated Concrete Sheet Pile (CCSP) menggunakan sistem fabrikasi yang dikirim dari luar daerah, juga ada item pekerjaan pengecoran, pasangan batu, dan lain sebagainya.
“Kedua pekerjaan, pemasangan batu hampir rampung di Sungai Kalasey Ring Road 111 tepatnya di belakang sekolah SD Inpres Kalasey dan ke tiga pekerjaan pemasangan batu tepatnya di samping pekuburan kurang lebih seratus meter dari sekolah SD Inpres Kalasey. Tiga pekerjaan yang dikerjakan tapi 1 paket pekerjaan hanya lokasi yang berbeda,” ungkapnya.
Sesuai rencana, dalam paket pekerjaan pembangunan TA 2024 ini, akan dibangun sepanjang 200 meter dengan proteksi mengantisipasi air pasang.
“Komunikasi antara kita dengan Penyedia Jasa pekerjaan pembangunan itu bisa selesai di Bulan Desember, tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran,” pungkasnya.
Untuk lebih jelas paket pekerjaan tersebut bisa dilihat: https://lpse.pu.go.id
Nama Paket
PEMBANGUNAN BANGUNAN PENGENDALI BANJIR SUNGAI KALASEY
Kode Lelang 88558064
UnitLPSE Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Satuan Kerja498278
PaguRp. 19,611,000,000.00
HPSRp. 19,611,000,000.00
Anggaran APBN 2024 Kategori
Pekerjaan Konstruksi
Tahap Saat Ini
Tender Sudah Selesai
Tanggal16 February 2024 s/d 29 March 2024
Lokasi Pekerjaan
KAB. MINAHASA – Minahasa (Kab.)
Pembangunan proyek tersebut pun mendapat dukungan Guru senior Inpres Kalasey Yulin Mamalangi. Dia menyebutkan terimakasih kepada Balai Wilayah Sungai 1 Sulut, dimana pembangunan tersebut sangat baik karena lokasi dimana pembangunan itu kerap terjadi banjir.
“Dulunya lokasi sekolah kami sempat mengalami musibah banjir bahkan sampai dua kali, ketika adanya pembangunan di sungai ini banjir tidak lagi terjadi,” terangnya. ***