Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

Kunjungan Kerja Mentri Keuangan Republik Indonesia Di Kabupaten Sangihe

×

Kunjungan Kerja Mentri Keuangan Republik Indonesia Di Kabupaten Sangihe

Sebarkan artikel ini
Tahuna, detikawanua.com – Kunjungan kerja Sry mulyani di kabupaten sangihe , yang adalah kabupaten perbatasan dengan negara tetangga phillipina kunjungan perdana tersebut menjadi spirit baru bagi warga kabupaten Sangihe. Mulyani yang juga berkunjung di Kantor Pelayanan Perbendaharan Negara (KPPN) serta Kantor Pajak Tahuna, guna meninjau langsung Signal Test Proyek Palapa Ring Tenga
Menkeu SriMulyani dalam jumpa persnya mengatakan, APBN dapat digunakan pembiayaan dan penjaminan sehingga pembangunan yang seharusnya mungkin perlu waktu sampai 15 tahun kalau hanya mengandalkan APBN bisa dipercepat menjadi hanya 3 tahun dan kemudian bisa berfungsi, “untuk saat ini kita masih menggunakan instrumen seperti penjaminan yang dilakukan oleh PT TPI pada proyek ini itu adalah cara inovasi kreatif pembiayaan yang dilakukan dan meningkat sangat pesat di bawah Pak Jokowi karena beliau tidak ingin menunggu semua infrastruktur penting membangun SDM,” kata Sri Mulyani.
Lanjutnya, dana alokasi daerah dana alokasi khusus baik itu yang sifatnya fisik maupun tidak fisik kalau di KPPN sebagian besar anggaran yang dicairkan dominannya adalah untuk dana desa dengan APBN.
“Kita langsung memberikan dana ke daerah ke desa sehingga mereka bisa meningkatkan perekonomiannya yang kedua tentu melalui kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah pusat seperti investasi kemudahan kalau ada orang mau investasi di Sangihe ini yang tidak perlu harus pergi ke Menado tidak perlu harus pergi kerja Jakarta dengan adanya konektivitas Kini Dan Nanti OSS online single submission yang disampaikan kepada presiden akan bisa berjalan maka pengusaha bisa melakukan usahanya dengan perizinan yang mudah hanya dalam waktu 2 jam,” ujar Sri Mulyani.
Tamba dia, ini kemudian akan menimbulkan banyak kegiatan ekonomi yang lebih optimis yang ketiga tentu kebijakan-kebijakan yang kita lakukan seperti memberikan insentif untuk daerah-daerah terpencil terluar investasi di sini bisa mendapatkan apa yang disebut teks holiday atau tax allowance, tidak perlu membayar pajak Sampai suatu periode tertentu sampai usahanya betul-betul meningkat.
“Jadi saya berharap tentu saja semua instrumen ini akan bisa dipahami dan digunakan oleh seluruh para pengusaha terutama juga usaha kecil menengah untuk usaha kecil menengah kita memiliki kredit usaha rakyat dan juga Ultra mikro terutama untuk yang usahanya di bawah 10 juta pinjamannya itu kita menggunakan yang disebut Ultra mikro kredit bagi mereka sehingga mereka bisa memiliki akses permodalan, banyak sekali melakukan terobosan dari sisi instrumen-instrumen sehingga masyarakat ini tidak memiliki halangan Apakah dia untuk sekolah untuk mendapatkan Fasilitas Kesehatan maupun dalam mereka berusaha Kartu Indonesia Pintar kartu Indonesia sehat layanan untuk investasi dan berbagai kredit serta bantuan langsung kepada masyarakat,” jelasnya.
Untuk membangun suatu proyek infrastruktur atau bahkan rumah sakit dan APBD nya mungkin masih sangat terbatas maka Pak Bupati bisa meminta kepada PT TPI. Kunci  Menkeu Sri Mulyani. (js)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *