Kepala Inspektorat daerah Boltim, Meike Mamahit.
Boltim, detiKawanua.com – Dengan adanya salah-satu tugas pokok Inspektorat daerah dalam bidang pengawasan pengunaan keuangan, di kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), saat ini hanya memiliki 11 orang tenaga auditor dilapangan.
Hal tersebut, seperti dikatakan Kepala Inspektorat daerah Boltim, Meike Mamahit bahwa memang saat ini pihaknya kekurangan tenaga auditor (ASN) guna pemeriksaan dilapangan, “kita hanya memiliki 11 orang tenaga auditor untuk turun lapangan guna pemeriksaan,” ungkap Meike, diruang kerjanya.
Maksimalnya, kata Meike, 30 orang tenaga auditor untuk melakukan pemeriksaan seperti dana BOS, Dana Desa, APBD di setiap SKPD. sudah pernah diusulkan ke pihak Pemda, soal penambahan tenaga auditor. kita masih butuh sekitar 19 orang.
“Kita kekuragan 19 orang tenaga auditor. dan jika tenaga auditor sudah sesuai yang kita usulkan maka, ada pelatihan atau diklat serta ujian yang nantinya akan mendapatkan sertifikat auditor,” terangnya.
Lanjutnya, dengan minimnya tenaga auditor tetapi, kita sudah melakukan upaya pelatihan nonauditor, “ada beberapa nonauditor juga kita sudah lakukan pelatihan. harapan kepada Pemda agar, ditambah tenaga auditor di Inspektorat. namun begitu, pemeriksaan pekerjakan dilapangan kita lakukan sudah maksimal. Hal ini terbukti dengan 4 kali berturut-turut Pemda Boltim mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang sudah barang tentu Inspektorat juga turut andil didalamnya,” ucap Meike, siang tadi.
Sementara Kepala Badan Kepagawaian Pendidikan dan Pelatihan Boltim, Robi Mamonto mengatakan, untuk kekurangan tenaga auditor di Inspektorat itu, kita sudah usulkan untuk adakan diklat auditor. dan setelah kalkulasikan anggarannya sekitar Rp 1,1 miliar untuk 30 orang. maka dikurangi menjadi 10 orang.
“Anggarannya kita sudah usulkan Bulan lalu namun belum dapat disetujui oleh bagian keuangan. sebab, anggaran tidak cukup, dan kita akan menyesuaikan. kita tunggu saja jika dana, berkecukupan untuk diklat auditor. kalaupun tahun ini belum maka, tahun mendatang kita upayakan,” kata Robi, saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (28/03). (Fidh)
