Foto bersama Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, Sekertaris provinsi Edwin Silangen, Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie, Kapolda Sulut Irjen Pol. Wilmar Marpaung, Ketua DPRD Provinsi Sulut, Andrei Angouw, Dubes Palestina, Taher Ibrahim dan para FKUB Provinsi Sulut.
Manado, detiKawanua.com – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 Hijriyah/2016 Masehi tepatnya Senin (12/12) diperingati pemerintah provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) yang dihadiri langsung Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, Sekertaris provinsi Edwin Silangen, Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie, Kapolda Sulut Irjen Pol. Wilmar Marpaung serta Ketua DPRD Provinsi Sulut, Andrei Angouw dan para undangan umat Muslim yang dipusatkan di Graha Gubernuran Manado.
Gubernur dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih atas nama pemerintah kepada panitia dimana ini merupakan satu hal kegiatan yang baik diselenggarakan sejak dirinya dilantik menjadi Gubernur Sulut bersama Wakil Gubernur (Steven Kandouw) yang hampir satu tahun berjalan.
“Mudah-mudahan acara ini terua berlangsung dimasa pemerintahan saya dan pak Steven Kandouw. Harapan bagi kami, bagaimana keharmonisan kerukunan di Sulawesi Utara terus berjalan dengan baik dalam menjaga kebhinekaan dengan Torang Samua Basudara karena Torang Samua Ciptaan Tuhan,” terang Dondokambey dihadapan ratusan undangan umat Islam yang hadir.
Olly juga mengungkapkan rasa syukur bahwa di Provinsi Sulut ini banyak hal yang bisa dilakukan dengan baik. Dimana semenjak dirinya yang dahulu masih duduk dibangku sekolah dasar (SD) dirinya sendiri sudah hidup dalam lingkungan umat Islam.
“Saya masih kecil itu sekolah di Kelurahan Banjer dan dalam lingkungan itu memang banyak orang Islam dan Kristennya sedikit. Teringat waktu pelajaran agama juga saya pernah belajar ‘Bahasa Arab’ dan Iqro (huruf hijaiyah dalam Alquran seperti Alif, Ba, Ta, Tsa dan seterusnya,red) oleh salah satu Ustad. Yang hingga pada akhirnya SMP SMA mata pelajaran agama sudah dipisahkan. Ini yang menjadi luar biasa di Sulawesi Utara,” ungkapnya.
Oleh karena itu Gubernur mengajak untuk mempererat hubungan agar masyarakat Indonesia khususnya Sulawesi Utara bisa merasakan keharmonisan, kenyamanan dan kesejahteraan sehingga dapat menanggulangi masalah termasuk kemiskinan.
“Kami di Sulawesi Utara mempunyai program ODSK yang diambil dari inisial nama saya dan pak Steven Kandouw saat kampanye lalu, dan setelah dilantik dirubah menjadi nama program yakni Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK). Hampir setahun kami dilantik angka dari 89 turun menjadi 84 persen berarti berkurang 5 persen angka kemiskinan dimasa hampir setahun menjabat. Ini menjadi fokus kami ditengah permasaalahan yang ada kita berusaha agar masyarakat jauh dari kemiskinan dan mendapatkan kemerdekaan sebab jika miskin itu masih merasakan ditindas,” kata OD.
Sebelumnya dalam sambutan Ketua MUI Provinsi Sulut, KH. Abdul Wahab Abdul Gofur mengatakan adanya kerjasama antara Pemprov Sulut, MUI, ICMI dan FKUB Provinsi Sulut akhirnya bisa menggelar kegiatan ini bersama-sama.
“Dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW kita meningkatkan rasa silaturahmi kerukunan antar umat beragama untuk menuju Sulut Hebat. Dan acara seperti ini akan terus berlanjut dalam umat Islam khususnya di Sulawesi Utara,” terang Wahab.
Melalui hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW oleh Ketua ICMI, Jimly Asshiddiqie mengatakamkan bahwa dalam memperingati Maulid kali ini memang pada bulan dan tanggalnyaa hampir bersamaan dengan Natalan (Desember,red) yang berharap dengan adanya kegiatan Maulid, Sulut bisa menjadi perhatian seluruh Indonesia yang atas terselenggaranya kegiatan tersebut (Maulid) merupakan inisiatif dari Gubernur Sulut.
“Ini luar biasa seorang pemimpin yang benar-benar menjalankan amanah sebagai pemimpin dari semua orang setelah dilantik jadi Gubernur dan hal ini ditunjukkan oleh pak Olly bahwa menjadi pemimpin yang amanah dan tidak membeda-bedakan,” ungkap Jimly, sembari berharap kegiatan ini di Sulut memberi signal kepada seluruh Indonesia. Dengan mencontohi sifat-sifat besar ketauladan dari Nabi Muhammad SAW.
Diketahui peringatan Maulid kali ini mengambil tema ‘Dengan Maulid Nabi Muhammad SAW Kita Mempererat Silaturami Tali Persaudaraan dan Kebhinekaan Untuk Sulut Hebat. Turut dihadiri Kakanwil Agama Provinsi Sulut, Tokoh Agama dan Masyarakat serta ratusan undangan umat Islam.
Rep/Editor: IsJo