Boltim, detiKawanua.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Bolaang Mongondow Timur (Boltim), mulai mencairkan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap pertama yakni, 60% dari total anggaran senilai Rp 75 miliar.
Dikatakan, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolahan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Boltim, Oskar Manoppo bahwa, sedikitnya terdapat 9 desa mulai dicairkan.
“Hingga Rabu (01/06) kemarin dari 80 desa di kabupaten Boltim ada 25 desa sudah memasukan administrasi dan 9 desa dananya, yaitu Rp 4,5 miliar sudah ditransfer ke masing masing rekening desa,” ungkap Oskar.
Namun kata Dia, pihaknya sebelum mencairkan anggaran tersebut akan melakukan evaluasi administrasi,dari Anggaran Pendapatan Dana desa (APBDes), Rencana Kerja Anggaran desa (RKAdes) sehingga tidak ada lagi kesalahan dalam penggunaan anggaran. apalagi Tahun ini, desa merata menerima anggaran yang terbilang sangat besar.
“Anggaran ini, untuk meningkatkan pembangunan di masing-masing desa. Jika dalam prosesnya, tidak ada yang lengkap maka tidak akan dicairkan dana tersebut,” ujarnya, kepada awak media, Jumat (03/6) siang tadi.
Sementara itu kepala desa (Sangadi-red) Motongkat Utara Alfian Mamonto menjelaskan, peruntukan DD masih terkonsentrasi pada Pembangunan infrakstruktur.
“Penggunaan anggaran masih terserap dalam pembangunan infrastruktur jalan yakni, jalan lorong dan jalan perkebunan,” kata Alfian, saat bersua sejumlah awak media. (Fidh)