Rakor percepatan pembangunan infrastruktur dari Kemenko Maritim dan SDA yang digelar Biro SDA Sulut.
Manado, detikawanua.com – Pembahasan tentang percepatan pembangunan infrastruktur konektivitas dan sistem logistik di kawasan Indonesia Timur, termasuk di Provinsi Sulut dalam hal ini bagi daerah yang masuk target Kawwasan Ekonomi Khusus (KEK) dan sejumlah pembangunan mega proyek lain hingga di sektor pariwisata seperti di Kota Bitung dan Manado akan digenjot oleh pemerintah pusat.
Asisten Deputi Infrastruktur Konektivitas dan Sistem Logistik, Kementerian Koordinasi Kemaritiman dan SDA, Rusli Rahim mengungkapkan dari rangkuman hasil rapat koordinasi (Rakor) percepatan pembangunan infrastruktur konektivitas dan sistem logistik di kawasan Indonesia Timur, termasuk persoalan perikanan sebenarnya sudah banyak didiskusikan diwilayah Kemenko kurang lebih satu bulan lalu.
“Kami bekerja melalui isu-isu, dan saran kami untuk Bitung agar bisa menyurat ke pusat untuk kami selanjutnya akan diundang. Kita bicarakan/bahas mengenai perikanan alat tangkap maupun KEK,”terang Rusli, dalam rakor yang dibuka Asisten II Bidang Ekonomi, Sanny Parengkuan di kantor Gubernur Sulut, Selasa (03/05).
Lanjutnya, untuk Pemkot Manado yang mempermasalahkan aturan undang-undang (UU) yang terkait dengan RTRW, di Menko itu nanti akan memperbaharui.
“Kalau yang menghambat itu cuma dua, kalau bukan UU diubah atau orang yang duduk dibagian pengurusan itu (dibidang Kemenko,red) yang diganti,”tegasnya.
Melalui Asisten II Pemrov Sulut, Sanny Parengkuan mengatakan, oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey terus berupaya dalam mempercepat berbagai pembangunan di Sulut termasuk daerah KEK yang seyogyanya ini semua demi percepatan perkembangan dan kesejahteraan Sulut kedepan.
“Pak Gubernur sangat merespon semua pembangunan di Sulut dengan upaya-upaya memfasilitasi dan Kabupaten Kota dalam menunjang pembangunan daerah,”terang Parengkuan.
Hadir dalam rakor tersebut Wakil walikota Bitung, Mourits Mantiri dan juga perwakilan Pemkot Manado, serta jajaran staf Kemenko Maritim dan SDA bersama staf Biro SDA Sulut.
Rep/Editor: Isjo