Kepala BNN Sulut, Kombes Pol. Sumirat Dwiyanto.
Manado, detikawanua.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulut dalam menekan dan mengantisipasi peredaran dan penggunaan bahan-bahan yang mengandung zat adektif narkotika atau narkoba, menargetkan seluruh masyarakat Sulut untuk sadar dan bebas narkotika dengan dilakukannya tes urine. Selain pejabat publik baik Gubernur, Wakil gubernur, para Bupati Walikota bersama wakil, anggota DPRD Provinsi, Kabupaten Kota di Sulut juga jajaran aparat Kepolisian/TNI, hingga eselon II,II dan IV staf Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Hal itupun diberlakukan bagi kalangan pekerja Pers/Wartawan, khususnya yang bertugas melakukan peliputan di Kantor Pemprov Sulut yang terhimpun dalam satu wadah Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS) dengan jumlah sebanyak 33 wartawan.
“Nanti tinggal dikoordinasikan soal tempat pelaksanaannya kalau dimana, apakah di ruang Sekertariat JIPS kantor Gubernur ataupun di kantor BNN Sulut di Teling,”terang Kepala BNN Sulut, Kombes Pol, Sumirat Dwiyanto, di kantor Gubernur Sulut, Jumat (13/5) siang tadi.
Diungkapkannya juga pemeriksaan yang bersifat inspeksi mendadak (Sidak) itu, pihak BNN Sulut tidak akan memberitahukan soal hari dan jamnya, untuk mengantisipasi para anggota JIPS tidak datang.
“Nanti kami akan koordinasikan dengan koordinator JIPS, soal kapan itu belakangan yang pastinya para wartawan harus benar-benar siap dulu untuk kapan saja akan diperiksa,”ujarnya.
Dimana dirinya menyarankan agar, setidaknya tidak mengkonsumsi obat-obatan yang mengandung Deasepam yang bisa dideteksi positif narkoba.
“Iya, padahal pada saat pemeriksaan itu yang diperiksa mungkin lagi sakit dan harus minum obat. Tapi obatnya mengandung deasepam, ya otomatis itu terdeteksi positif, karena deasepam mengandung obbat tidur,”ungkap Sumirat.
Sementara itu Koordinator JIPS, Donny Aray (Wartawan Kompas TV) melalui Sekertaris JIPS, Ronal Rorong sangat merespon dengan adanya rencana pemerikasaan tes urine yang akan dilakukan terhadap anggotanya, yang nantinya juga bisa saling kerjasama untuk mensosialisasikan kepada wartawan dan dunia pendidikan yakni para siswa siswi di Sekolah.
“Kami (JIPS) siap. Nanti tinggal dikoordinasikan lagi tempatnya kalau dimana. Nanti juga setelah itu antara JIPS dan BNN Sulut bisa lakukan kegiatan-kegiatan kerjasama yang mensosialisasikan soal STOP Narkoba, di tempat umum atau di sekolah-sekolah,”terang Rorong yang merupakan wartawan SKH Kawanua Post.
Rep/Editor: Isjo
