Example floating
Example floating
SULAWESI UTARA

Diimpit Tanjung Batu, Kawasan TNB II Ini Tidak Lagi Diperhatikan Pemerintah

×

Diimpit Tanjung Batu, Kawasan TNB II Ini Tidak Lagi Diperhatikan Pemerintah

Sebarkan artikel ini
Gambar Pantai dan Pohon Beringin ini, diambil sekitar 5 bulan yang lalu. Waktu itu, Pohon Beringin masih bermekaran dengan warna daunnya yang khas, hijau. Namun saat ini, Jumat (11/03), kemekaran Pohon tersebut sudah tidak lagi terlihat, sudah tumbang. Informasi yang didapat detiKawanua.com dari para narasumber, penyebab utamanya belum diketahui. (Foto: v1c)
Minsel, detiKawanua.com – Terbentang dari arah Selatan ke Utara dan berhadapan langsung dengan arah Barat, Pantai ini memiliki keunikan tersendiri dari pantai-pantai pada umumnya di Sulawesi Utara (Sulut).

Pantai ini bernama Pantai ‘Pasir Putih’ dan merupakan Kawasan Taman Nasional Bunaken (TNB) II.

Dengan hamparan Pasir Putih yang eksotis dan menyegarkan mata jika dipandang di pagi dan sore hari, Panjang Pantai ini lebih kurangnya berukuran 100m.

Pantai ini terletak di sisi kanan Desa Wawontulap, Kecamatan Tatapaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).

Sala-satu keunikannya adalah, Dia diimpit oleh dua Tanjung Batu yang di atasnya ditumbuhi pepohonan besar yang rindang gemilang.

Tahun 2012 ke bawah, Pantai ini selalu didatangi para wisatawan daerah maupun luar daerah di akhir pekan.

Namun, beberapa Tahun belakangan ini (sejak Tahun 2012 hingga Tahun 2016), Pantai ini tidak lagi didatangi oleh mereka.

Hal mendasar yang membuat mereka tidak mahu lagi berkunjung ke Pantai ini, disebabkan keunikannya mulai hilang karena ulah dari tangang-tangan penduduk sekitar.

Pasir, batu, dan juga pepohonan, diambil oleh penduduk sekitar untuk membuat rumah serta pagar-pagar mereka.

Selain itu, akses dari Jalan Raya ke Pantai ini sangat rusak parah. Tidak diaspal, berlobang, dan juga bebatuan kecil hingga besar berhamburan di tengah-tengah jalan. Sungguh naas….!

Seharusnya, baik Pemerintah Daerah maupun Provinsi, Pantai ini mestinya diperhatikan. Mulai dari sarana dan prasarana, hingga keunikan yang dimilikinya.

(v1c)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *