Rusmin Mokoagow, Kapala Disdukcapil Boltim.
Boltim, detiKawanua.com – Guna mencukupi adanya ketersediaan blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) untuk masyarakat di kabupaten Bolaang mongondow timur (Boltim), Pemerintah Pusat melalui Direktotar Jendral (Dirjen) Administrasi Kependudukan (Adminduk), dikabarkan akan mengirimkan sebanyak 1000 blangko e-KTP ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Boltim.
Hal itu, seperti dikatakan oleh Kepala Disdukcapil Boltim, Rusmin Mokoagow membenarkan bahwa berdasarkan progres realisasi percetakan e-KTP Boltim yang dikirim melalui via e-mail Dirjen Adminduk, pihak pemerintah pusat akan kembali melakukan pengiriman blangko e-KTP guna mencukupi adanya ketersediaan blangko di Disdukcapil Boltim.
Ia menyebutkan, pengiriman blangko telah disesuaikan dengan data perekaman warga yang telah terealisasi hingga akhir Agustus Tahun ini, “pengirimannya selambatnya akan dilakukan pada pekan depan. jumlah blangko e-KTP yang akan diterima sebanyak 1000 keping sesuai ketersediaan blangko yang ada di Disdukcapil,” ujar Rusmin, ketika disambangi, Senin (21/09).
Dia menjelaskan, dalam pengiriman tersebut pihak Dirjen terus melakukan penyesuaian berdasarkan realisasi percetakan e-KTP hingga akhir Agustus lalu. Saat ini jumlah perekaman telah mencapai 39 ribu lebih dari total 49.607 jumlah wajib KTP di Boltim.
“Kemungkinan pengiriman blangko e-KTP tetap pada angka 1000-an keping. sebab, pada bulan Mei lalu pihak Dirjen Adminduk mengirimkan dengan jumlah yang sama berdasarkan data perekaman yang dilakukan oleh warga,” terangnya.
Pun, begitu dirinya juga mengungkapkan, hingga Bulan Desember nanti bagi warga yang belum mengantongi e-KTP, paihaknya akan mengupayakan untuk segera melakukan perekaman. hal ini dimaksud, agar dalam pengiriman blangko e-KTP selanjutnya dapat disesuikan dengan jumlah warga yang belum mengantongi e-KTP.
“Oleh karena itu, diharapkan bagi warga yang belum melakukan perekaman agar segera melakukannya. karena, ketersediaan blangko yang akan disesuiakan dengan jumlah perekaman yang masuk dalam admin kependudukan di Dirjen Adminduk,” jelas Rusmin sembari mengimbau. (Fidh)