Bupati Boltim, saat menyampaiakan LKPJ saat Paripurna DPRD Boltim-Bupati Boltim serahkan Draf LKPJ ke Ketua DPRD Boltim.
Boltim, detiKawanua.com – Rapat Paripurna dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), dalam rangka penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Boltim masa jabatan 2010-2015 pada Selasa 29/09 siang tadi, sukses digelar.
Ketua DPRD Boltim, Sam Sachrul Mamonto selalaku pimpinan rapat paripurna LKPj tersebut menyampaikan bahwa, sejalan dengan wewenang dan fungsi dalam kerangka hubungan kerja kepemerintahan yang sama dan sejajar maka, secara normatif dalam ketentuan pasal 27 ayat 2 dan pasal 42 ayat 1 huruf H Undang-Undang (UU) Nomor 32 Tahun 2004 tentang, Pemerintahan daerah mengisyaratkan, kepala daerah mempunyai kewajiban untuk memberikan laporan penyelengaraan pemerintah daerah kepada pemerintah dan memberikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepada DPRD serta menginformasikan laporan penyelengaraan pemerintahan daerah kepada masyrakat.
“Selain itu LKPj akhir masa jabatan merupakan dokumen yang digunakan Pemerintah daerah sebagai dasar melakukan evaluasi penyelengaraan Pemerintah daerah sekaligus, sebagai tanggungjawab moral Keplaa daerah (Bupati) terhadap masyarakat sebab, masyarakat perlu mengetahui dan mendapatkan informasi langsung bagaimana, tugas dan tanggungjawab Bupati Boltim dalam mengemban amanat rakyat dalam kurun waktu selama 5 Tahun,” terang Sachrul.
Bupati Boltim, Sehan Salim Landjar juga menuturkan, kemitraan antara legislatif dan eksekutif adalah sebuah gambaran paradigma baru dalam mengsingkronisasikan arah kebijakan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan kesejahteraan masyarakat. dengan masih dilaksanakannya pemilihan langsung kepala daerah sebagaimana telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) penganti UU Nomor 1 yang kemudian menjadi UU Nomor 8 tentang pemilihan, pengangkatan, dan pemberhentian Gubernur, Bupati, Walikota maka, hubungan kerja Kepala daerah dengan DPRD tetap mengalami perubahan yang cukup mendasar.
“Pemilihan langsung kepala daerah, telah menyebabkan adanya kesetaraan dan kemitraan hubungan antara Bupati yang menjalankan fungsi eksekutif serta DPRD sebagai fungsi legislatif dalam menyelenggarakan pemerintah daerah. Kondisi tersebut menjadi landasan terbentuknya hubungan yang lebih seimbang antara kepala daerah dan DPRD,” ujarnya.
Lanjut, Bupati bahwa dalam kaitan hubungan dimaksud maka kepala daerah berkewajiban menyampaikan dengan LKPj akhir masa jabatan kepada DPRD. sementara itu, dalam perspektif amanah dan subtansi kepemerintahan, kinerja Pemerintah daerah (Pemda) kepada DPRD merupakan refleksi dari nilai-nilai demokrasi sebagai mitra kerja Pemda yang mengemban fungsi lembaga wakil rakyat.
“Dengan demikian, mekanisme LKPj akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati merupakan, wahana untuk saling berbagi peran dalam menganalisis kondisi kinerja pemerintah daerah yang telah dilakukan selama kurang lebih 5 Tahun. Hal tersebut akan semakin mendorong tumbuhnya semangat objektifitas dalam memotret kinerja pemerintahan yang dilandasi kemitraan untuk saling melengkapi dalam menterjemahkan kebutuhan serta aspirasi masyarakat Boltim,” jelasnya.
Dalam proses perencanaan sampai pada tahap pelaksanaan program dan kegiatan Pemda Boltim, berkomitmen untuk mewujudkan sebuah ketahanan ekonomi masyarakat yang mampu menopang kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh mulai dari strata masyarakat bawah, hingga ketingakat masyarakat paling atas. Kebijakan dan progran pembangunan telah banyak mempengaruhi aktivitas masyarakat, dari segala sektor dan lapangan usaha, kondisi sosial ekonomi daerah yang dari Tahun ketahun mengalami perubahan kearah peningkatan dibanding Tahun-Tahun sebelumnya.
“Sebagai gambaran umum, tingkat perekonomian masyarakat di Boltim, dapat kita lihat pada indikator pertumbuhan ekonomi dimana dari tahun ketahun PJRB Boltim, mengalami peningkatan dan diperkirakan akan terus meningkat sehingga pendapatan per kapita masyarakat mengalami peningkatan,” bebernya.
Katanya, amanah rakyat yang dipercayakan kepada pundak kami sebagai Bupati dan wakil Bupati Medi Lensun, sudah memasuki penghujung akhir periode masa jabatan. kurang lebih 5 Tahun kami menjalankan amanah ini telah banyak kami lakukan dan perbuat untuk kemajuan daerah ini. Namun begitu, kita sadari bahwa belum sepenuhnya dapat kami tuntaskan dalam kurun waktu 5 Tahun masa kepemimpinannya.
“Untuk itu melalui rapat paripurna ini, saya mengajak kepada kita semua untuk mari kita bersinergi, bahu-membahu, dalam mewujudkan visi-misi serta menyamakan persepsi dengan menata penuh harapan akan masa depan daerah ini demi anak dan cucu kita dengan dilandasi rasa kesadaran dan komitmen guna memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Boltim umumnya,” ucapnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati Boltim, juga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi tinggi kepada Ketua DPRD Boltim, Sam Sachrul Mamonto beserta seluruh anggota DPRD Boltim, jajaran TNI dan Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama, insan pers, LSM dan kaum intelektual, pemerhati pembangunan, pemangku kepentingan pembangunan, serta seluruh lapisan masyarakat yang senantiasa mengikuti dengan cermat proses penyelengaraan pemerintahan pelaksanaan pembangunan serta pelayanan kemasyarakatan di Kabupaten Boltim baik dalam bentuk peran aktif, partisipatif maupun kritik, dan saran yang bersifat membangun dalam rangka pelaksanaan program pemerintah yang lebih baik guna, mewujudkan Boltim yang cerdas, sehat, kreatif, berwawasan lingkungan, menuju masyarakat sejahtera, madiri berbasis pesesaan.
“Semoga laporan (LKPj) ini memberikan manfaat bagi pelakanaan pemerintahan pembangunan di Boltim. selanjutnya, kami harapkan evaluasi dan masukan dari DPRD agar kedepannya pembangunan daerah yang dilaksanakan dapat lebih efektiv, efisien, bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan seluruh masyarakat Boltim. Saya dan wakil Bupati Boltim, ucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD serta angotanya, sekretaris daerah (sekda), asisten 1, II, III, seluruh kepala SKPD, PNS, camat, Kepala desa (Sangadi), segenap insan pers (wartawan) dari media cetak dan online yang selam 5 Tahun ikut serta mengawal pembangunan, yang tentunya sangat bermanfaat terhadap rakyat Boltim yang sama kita cintai ini,” ungkap Eyang sapaan akrab Sehan salim Landjar Bupati Boltim sembari mengakhiri sambutannya (29/09) siang tadi.
Turut hadir dalam Paripurna tersebut, Bupati – Wakil Bupati Boltim, ketua DPRD Boltim serta para anggota DPRD Boltim, sekretaris daerah (Sekda) Muhammad Assagaf, Asisten 1 II III Pemda Boltim, Forkompimda, kepala SKPD, PNS dilingkup Pemda Boltim, Camat, Sangadi bersama aparat desa se-Boltim, tokoh masyarakat, tokoh agama, adat, pemuda. (Fidh)
