Wenny Lumentut.
Manado, detiKawanua.com – Menurut Gubernur DR. SH. Sarundajang (SHS) harga cengki di Sulawesi Utara (Sulut) pada musim ini dapat dipastikan ada keluhan dar masyarakat terlebih petani cengki, yang diketahui, harga cengki di Sulut menjelang pertengahan Agustus turun hingga Rp.75.000/Kg.
Hal ini diungkapkan Gubernur SHS saat memberikan sambutan dalam Rapat Paripurna Penandatangan Nota Kesepakatan KUA dan PPAS tahun 2015.
“Harga cengki di Sulut mengalami penurunan hingga Rp.75.000/kg,” kata Gubernur sambil menyebutkan pengusaha cengki Wenny Lumentut.
Menanggapi hal itu, Wenny Lumentut mengatakan, harga cengki di Sulut bukan Rp.75.000/kg, akan tetapi menurutnya hingga menjelang pertengahan Agustus ini harga cengki di Sulut masih Rp.80.000/kg.
“Yang di ralat oleh Gubernur tadi sebenarnya harga cengki bukan Rp.75.000/kg tetapi Rp.80.000/kg,” bantah Wakil Ketua DPRD Sulut ini, Senin (10/08).
Wenny juga berjanji, untuk stok cengki yang berasal dari Sulut harganya akan tetap Rp.80.000/kg hingga Desember mendatang.
“Kecuali stok dari luar, untuk stok cengki dari Sulut saya berjanji hingga Desember nanti tetap pada harga Rp.80.000/kg,” pungkas Wenny. (Rifaldi Rahalus)
