Walikota Tatong Bara. /Ist Kotamobagu, detiKawanua.com – Mendekati perayaan Hari Raya Idul Fitri yang tinggal beberapa hari lagi, sering terjadi kejahatan berupa perampokan rumah karena rumah kosong karena penghuninya mudik, atau juga pencopetan di pusat-pusat perbelanjaan, uang palsu, serta modus penipuan lainnya.
Bahkan akhir-akhir ini, beberapa tindakan kriminal terjadi di beberapa wilayah Kota Kotamobagu. Selain pencurian kendaran bermotor, penjambretan juga mulai marak terjadi.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Kotamobagu mengimbau agar masyarakat mewaspadai tindak kejahatan yang biasanya muncul menjelang lebaran. Walikota Kotamobagu melalui Kepala Bagian Humas Pemkot Suhartien Tegela menyebutkan, tindak kriminal itu terjadi pada momentum tertentu. Di luar itu, menurutnya, kondisi di wilayah Kotamobagu relatif aman dan kondusif.
“Aksi kriminal ini terjadi biasanya menjelang perayaan lebaran,” kata Tegela, Kamis (09/07) lalu.
Lebih lanjut ia mengingatkan kembali, agar masyarakat Kotamobagu meningkatkan kewaspadaan dan lebih berhati-hati. Penggunaan perhiasaan secara berlebihan atau menyolok juga dapat mengundang kejahatan. Begitu juga saat melakukan transaksi keuangan di Bank dan tempat lainnya. (*/zbm/Ilman)
