Manado, detiKawanua.com – Selang beberapa jam melakukan launching dan konfrensi pers bersama sejumlah awak media untuk jenis produk terbaru yakni tabung gas LPG berukuran atau Bright Gas 5,5 kilo gram (Kg) yang digelar Pertamina Region VII Sulawesi pada Sabtu (12/11) sore tadi di kompleks lapangan Mega Mas Manado, namun disisi lainnya masih terdapat keganjalan dilapangan.
Salah satu warga Wonasa Kapleng Kecamatan Singkil, Muammar Fadli mengungkapkan dirinya pada malam tadi (19.00 Wita) tidak dapat membeli tabung gas ukuran 3 Kg karena stok habis dibeberapa warung dan agen yang biasa menjual tabung gas tersebut sehingga dirinya mengambil inisiatif untuk mencari lagi sampai bagian Kecamatan Wenang (Kompleks Bank Danamon dan Kanaka).
“hampir setengah jam putar-putar tanya dibeberapa warung tapi tetap dijawab lagi kosong juga,” ungkapnya.
Sebelumnya pada sore tadi, melalui GM Pertamina Operation Region VII Sulawesi, Tengku Badarsyah dalam Press Confrens berkilah kalau di wilayah Manado bahkan se-Sulut tidak terjadi kelangkaan atas tabung gas berukuran 3 Kg.
“Launcing kali ini kami tidak ada pengalihan dari pemakaian tabung gas 3 Kg ke ukuran 5,5 Kg. Peruntukan 5,5 Kg ini diperuntukan bagi pemakai 12 Kg namun terlalu berat, jadi ada pilhannya (5,5 Kg). Kami berterima kasih kepada pers kalau ditemui penyimpangan-penyimpangan dan dilaporkan terus terang personil kami kurang,” kata Badarsyah.
Sementara itu Sekertaris Provinsi (Sekprov) Sulut, Edwin Silangen yang juga turut hadir dalam kegiatan lauching dari Pertamina tersebut mengungkapkan, sosialisasi ini sangat penting dimana penggunaan tabung gas 5,5 Kg untuk masyarakat mampu dan bagi yang tidak mampu tetap masih menggunakan yang subsidi 3 Kg.
“Dan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Sulut itu kita harapkan wajib memakai yang 5,5 Kg. dan yang menarik lagi pelayanannya langsung diantar,” jelas Silangen.
