Foto Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.
Manado, detiKawanua.com – Menjawab keresahan masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) terkait adanya dugaan penimbunan dan kenaikan harga secara sepihak oleh para oknum pelaku usaha bahan pokok (Bapok) termasuk has elpiji terutama yang ukuran 3 Kg subsidi masyarakat kalangan ekonomi lemah, melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut yang dinakodahi Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw (OD-SK) pun langsung menyikapi serius apalagi momen menjelang perayaan hari besar keagaamaan seperti halnya menjelang hari Natal dan Tahun Baru.
Olly dalam pernyataan tegasnya kepada sejumlah pihak baru-baru ini mengingatkan agar para pelaku usaha untuk tidak melakukan hal-hal yang bisa merugikan masyarakat terutama dipersoalan harga bapok dan elpiji.
“Ketersediaan bahan pokok ketika dikonfirmasi dengan semua pihak, hingga akhir tahun tetap aman termasuk gas elpiji. Karena dengan hadirnya Stasiun Pengisisan Bahan Bakar Elpiji (SPBBE) yang baru diwilayah Kabupaten Minahasa, Minut, Bolmong dan Kota Manado sangat membantu. Warga tidak perlu panik dengan memborong elpiji. Pedagang juga jangan menaikkan harga sepihak baik bahan pokok maupun elpiji,” ingat Gubernur.(pas/dkc).
Rep/Editor: IsJo
