Example floating
Example floating
MINAHASA RAYAMINAHASA SELATAN

Salur BLT-DD Teep Kepada 84 KPM, Elisabeth Pangkey : Ini Bulan ke Delapan

×

Salur BLT-DD Teep Kepada 84 KPM, Elisabeth Pangkey : Ini Bulan ke Delapan

Sebarkan artikel ini

MINSEL, detiKawanua.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT – DD) kepada Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ) sebesar Rp 300.000 per keluarga terus dilakukan disetiap desa dan ini merupakan Salah satu bentuk pemulihan ekonomi berupa jaring pengaman sosial karena dampak Pandemi Covid-19.

Dari Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa ( BLT – DD ) tersebut Desa Teep Kecamatan Amurang Barat juga terus bergiat lewat Penjabat Hukumtua Elisabeth Elza Pangkey S.Pd. SE , penyaluran dilakukan secara Simbolis di Kantor Hukum Tua Desa Teep disaksikan Pendamping Desa dan Perangkat lainnya, Sabtu ( 18/09/2021)

Hukumtua Desa Teep Elisabeth Elza Pangkey S.Pd. SE , menyatakan Penyerahan BLT – DD kepada 84 Keluarga Penerimah Manfaat ( KPM ) terus dilakukan dan di Tahun 2021 , ini yang pertama baginya.

“Penyaluran ke 8 saat ini dilakukan di Balai Pertemuan Umum ( BPU ) Kantor Desa Teep secara Simbolis dengan Prosedur setiap penerimah menunjukan Kartu Keluarga ( KK ), KTP dan mengisi daftar nama dan tanda tangan langsung menerima BLT-DD sebesar Rp 300 ribu, sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 222/PMK.07/2020,” Jelas Pangkey.

Lanjut Elze sapaannya, awalnya Penyerahan secara Simbolis dan kemudian Setiap Penerimah yang didatangi oleh Perangkat dan Pendamping Desa harus menunjukan KK atau KTP dan bertanda tangan pada daftar penerimah kemudian langsung menerimah BLT sebesar Rp. 300 ribu, “ini dilakukan karena Edaran Pemerintah terkait PPKM,” ujar Pangkey.

Hukumtua Desa Teep berharap BLT-DD ini digunakan sesuai dengan Kebutuhan Rumah Tangga bukan karena keinginan sesaat, BLT – DD tahun 2021 juga harus digunakan untuk meningkatkan imunitas seisi keluarga bukan membeli hal-hal yang tidak berkenan.

Adapun Penyaluran BLT – DD Teep yang ke 8 ini dilakukan disaksikan Babinsa, Pendamping Desa, Perangkat Desa, penyaluran berjalan lancar dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara Simbolis dan selanjutnya ke rumah KPM.
(Vandytrisno)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *