“Ini untuk meningkatkan budaya seni kita sendiri, khususnya di Boltim. Jadi, tujuannya ini mengangkat budaya seni lokal yang dinilai mulai dikikis oleh zaman,” kata Yusri kepada media ini.
“Melalui program ini, kita lestarikan budaya seni kita sebagai Suku Mongondow melalui generasi muda, anak-anak kita, supaya tidak terkikis zaman yang semakin modern ini. Pentasnya selama 2 hari, dipusatnya tepat di aula Dikbud Boltim pada Kamis (11/07) sampai Jumat (8/07). Anggarannya, Rp 57 juta APBD,” terang Srie.
“Besok kita akan menyurat ke pihak kecamatan, nantinya camat menindaklanjuti hingga ke desa untuk peserta kategori umum. Tarian dana-dana berjumlah 4 orang. Ini untuk memajukan seni budaya supaya tidak dilupakan oleh kita semua, terutama generasi muda,” ucap Irma Manoppo, selaku Kepala Seksi Kesenian Dikbud Boltim.