Ilustrasi.
Tahuna, detiKawanua.com – Mengalirnya dana ke kantung Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, baru baru ini oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan, yang berbandrol ratusan Milyaran rupiah, ditambah bantuan Presiden Joko Widodo membuat Lembaga Pemberdayaan Pengawasan Pembangunan (LP3) Sulut, mendesak pihak berwenang termasuk aparat hukum untuk mengawasi ketat aliran dana tersebut.
“Kami minta semua elemen terlebih khusus pihak aparat segera mengawasi ketat aliran dana yang masuk ke Sangihe,” tegas Ketua Umum LP3 Sulut, Frans Toli. Selasa (21/07).
Menurut Toli sudah banyak contoh di tempat tempat lain bantuan dana tersebut dimanfaatkan oknum oknum tertentu untuk memperkaya diri.
“Kalau tidak kita awasi bisa saja bantuan dana ini raib karena sudah banyak contoh ditempat lain pengelolanya tersandung kasus hukum, untuk itu sekedar warning saja bahwa jangan bermain api dengan hal ini kalau takut terbakar nanti,” pungkas Toli berjanji pihaknya akan terus mengawal aliran dana ini hingga tuntas digunakan demi kepentingan warga Sangihe. (Vic)
