Bolmut, detiKawanua.com – Target pembangunan pasar rakyat Boroko, bisa direalisasikan pengerjaannya sesuai kontrak kerja sampai tanggal 14 Desember.
“Dimulai sejak 18 Agustus peletakan batu pertama oleh Bupati Bolmut. Awal atau pertengahan bulab Desember semua sudah rampung,” jelas Kepala Dinas Perindustrian Perdangangan dan Penanaman Modal Bolmut, saat sedang memantau kondisi pembangunan pasar tersebut.
Diketahui pembangunan pasar ini memakan Anggaran dibanderol Rp 9.204.779.000 diambil dari dana APBN. “Dari pihak ketiga dengan pekerjanya menargetkan 3 bulan pembuatan pasar. Nah insya Alah kalau sudah rampung desember, awal bulan Januari 2016 sudah beroperasi,” terangnya, Jumat (11/09).
Tomy Pangkey, pengawas pihak Kontraktor PT Maju Karya Mapalus, mengatakan banguann ini terdiri dari 36 lapak kios. Dua los kering dan satu los basah. Fasilitas publik lainnya berupa musolah, klinik, tempat sampah, toilet. “Tiap hari digenjot pekerjanya harus lembur, diusahakan sebelum desember sudah rampung.” Tuturnya.
Pangkey menunjukkan kondisi pembangunan pasar, menurutnya pekerjaan sekarang sudah mencapai kurang lebih 30 persen. “Tenaga kerja berjumlah 36, dari jawa 20 orang tim ahli, dan sebagian orang lokal,” tambahnya.
Terkait rupiah melemah saat ini, dirinya mengatakan tidak ada dampak krisis hingga saat ini. “Belum terasa dampaknya begitu juga kendala tidak ada, semua berjalan lancar,” katanya. (*/Arby)
