Jokowi: Tahun 2018, Semua Wilayah Papua Harus Terkoneksi!

Presiden Jokowi saat Meninjau Pembangunan Kota Kenyam, Kabupaten Nduga. /Ist

Papua, detiKawanua.com – 2016 harus sudah dibuka, tidak bisa ditawar lagi. Kalau seluruh Papua,
tahun 2018 harus sudah terbuka semua. Tidak boleh ditawar lagi.

Demikian yang disampaikan Presiden Joko Widodo saat mengunjungi rencana pembangunan Kota Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Kamis (31/12), yang merupakan rangkaian kegiatan Jokowi mengelilingi beberapa wilayah di Papua, seperti Merauke, Wamena, Sorong dan Raja Ampat. Kehadiran Jokowi untuk meresmikan beberapa proyek pemerintah dan bertemu dengan warga Papua.

Jokowi mengatakan ingin seluruh wilayah kabupaten yang ada di Papua bisa saling terkoneksi, terutama lewat jalur darat. Jokowi menargetkan pembangunan seluruh jalan darat di Papua bisa selesai pada 2018 mendatang.

“Jalur Wamena-Mumugu sepanjang 278 harus selesai pada 2016 nanti. Pembangunan itu bertujuan untuk memudahkan akses antar kabupaten yang akan berimbas turunnya harga bahan pokok di wilayah Pegunungan Tengah, Papua ini,” tutur Jokowi.

Di saat yang sama, Bupati Nduga, Yairus Gwijangge mengatakan, selama ini untuk transportasi dan arus barang bergantung lewat transportasi udara. Sehingga harga kebutuhan melonjak tinggi.

“Selama ini kami selalu pakai pesawat jenis kecil,” kata Yairus.

Yairus mengatakan, saat ini tengah dilakukan pembangunan Kota Kenyam, Ibukota Kabupaten Nduga. Jokowi pun sempat diajak berkeliling kota yang bangunannya masih dalam tahap pembangunan itu. Jalan di kota ini juga belum ada yang diaspal.

“Jadi, Nduga Ini merupakan kabupaten persinggahan bagi kabupaten-kabupaten lain yang ada di Pegunungan Tengah. Jadi ini nanti akan jadi penghubung. Semaksimal mungkin wilayah ini harus segera kita siapkan,” kata Jokowi.

Selanjutnya Presiden Joko Widodo akan ke Raja Ampat, Papua. Kehadirannya di sana untuk meninjau Pelabuhan Pariwisata Waisai, lokasi pembibitan ikan kerapu.

Nantinya, Jokowi akan merayakan Tahun Baru 2016 bersama warga Papua di Raja Ampat, lokasi dengan keindahan alam yang memukau. Turut mendampingi Presiden Jokowi yakni Kepala Staf Presiden Teten Masduki. Jokowi dijadwalkan kembali ke Jakarta pada Sabtu, 2 Januari 2016.  (*/vkg)