Sulut – Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sulut, Royke Anter mengklarifikasi ketidakhadiran perwakilan partai Demokrat saat penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih, Yulius Selvanus dan Victor Mailangkay (Yulius-Victory) yang dilaksanakan KPU Provinsi Sulut.
Royke mengatakan, pada hari yang bersamaan pengurus DPD Provinsi maupun kabupaten/kota dikumpulkan oleh DPP di Jakarta dalam rangka persiapan Kongres Partai Demokrat.
“Yang diundang kan pasangan calon, sedang pada saat itu pengurus-pengurus partai Demokrat Provinsi dan kabupaten/kota sementara konsolidasi di Jakarta berkaitan dengan persiapan kongres Partai Demokrat,” ungkap Legislator Dapil Kota
Manado ini, Jumat (07/02) bertempat di ruang Fraksi Partai Demokrat.
Terkait hasil penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut terpilih di Pilkada kemarin, mantan anggota DPRD Kota Manado 3 periode ini menyampaikan, pada prinsipnya pasangan Elly Engelbert Lasut dan Hanny Jost Pajow (E2L-HJP) sudah legowo dan menerima Yulius-Victory sebagai pasangan yang sudah dipilih oleh rakyat.
“Sebagai partai yang masuk dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), harus mendukung program gubernur dan wakil gubernur terpilih dalam konteks peningkatan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat Sulawesi Utara,” ucapnya.
“Demokrat masuk di KIM, kami sudah di instruksikan oleh partai, Demokrat harus bergabung dengan koalisi Nasional,” imbuhnya.
Meski telah mendukung pemerintahan Yulius-Victory, Royke menegaskan, Fraksi Demokrat tetap akan menjalankan tupoksi jika ada program-program dilaksanakan pemerintah kedepan tidak berpihak pada rakyat.
“Demokrat tetap akan mengkritisi dan mengkoreksi bilamana ada kebijakan pemerintah yang merugikan rakyat,” tandasnya.
Sebelumnya, Anggota DPRD Sulut dari Partai Demokrat lainnya, Henry Walukow saat menginterupsi rapat paripurna pengumuman usul pengesahan pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut masa jabatan 2021-2024, serta pengumuman usul pengesahan pengangkatan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut terpilih dalam pemilihan tahun 2024, juga telah mengatakan Fraksi Demokrat secara ksatria menerima hasil pemilihan kepala daerah yang baru ditetapkan oleh KPU Provinsi Sulut.
Pada rapat paripurna yang dihadiri langsung Yulius-Victory, Henry menyampaikan, alasan tidak ada perwakilan DPD Demokrat yang menghadiri pleno penetapan KPU Sulut disebabkan pengurus menghadiri kegiatan DPP Demokrat.
“Kami tidak hadir di KPU Sulut karena dikumpulkan di DPP dalam rangka persiapan kongres, dan baru pulang pagi ini,” ungkap Walukow.
Henry juga menegaskan, Fraksi Demokrat DPRD Sulut akan selalu mendukung Pemerintahan Yulius-Victory tanpa syarat apapun. “Fraksi Partai Demokrat siap mendukung pemerintahan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, Mayjen (Purn.) Yulius Selvanus dan Victor Mailangkay tanpa syarat,” pungkas Henry.
Royke Anter : Demokrat Legowo dan Mendukung Pemerintahan Yulius-Victory
